Dampak itu pula yang akhirnya menjadi perhatian PT Gaspol Angkasa Surya, selaku perusahaan aplikator transportasi online.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lisa mengatakan, terbuka kemungkinan bagi perusahaan aplikasi yang dipimpinnya untuk membuat shelter ojol di pusat-pusat keramaian.
"Ke depan, Gaspol juga akan menyediakan shelter. Kita akan kerja sama dengan mall. Untuk sekarang sudah ada kerja sama, antara Gaspol dengan Plaza Depok untuk pengadaan shelter ini," terang Lisa.
Untuk diketahui, Gaspol merupakan start-up kesekian yang hadir di Indonesia untuk menentang eksistensi dua raksasa, Gojek dan Grab.
Gaspol berdiri sejak 8 bulan lalu dan memulai proses perekrutan mitra sejak 2 bulan terakhir. Klaimnya, perusahaan yang berbasis di Depok ini telah merekrut ribuan driver, meski umurnya baru seumur jagung.
"Dulu target kami awalnya 7.000 driver. Tapi sampai masuk hari ini, ada sekitar 10.000 mitra yang terdaftar. Mitra kami tersebar di Jabodetabek, Bali, Pontianak, dan Lampung," terang Divisi Humas PT Gaspol Angkasa Surya, Abi Raja.
(lua/lth)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Biaya Tes Psikologi Naik, Perpanjang SIM Bakal Keluar Duit Segini