Genio memang sekilas mirip dengan garis desain Scoopy, namun harganya dibanderol lebih murah dari motor fashionable Honda itu.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini (Genio) fashionable. Dan Genio sesuatu yang baru. Kalau Scoopy lebih ke retro dan segmen beda," kata Loman di Jakarta Utara.
![]() |
"Jadi kita lihat ada satu segmen yang kosong, maka ini kami buat Genio. Jadi Beat, Genio, baru Scoopy," kata Loman.
Bila menengok harga, Genio dilepas ke pasaran dengan banderol Rp 17,2 Juta, dan Rp 17,7 Juta. Sedangkan Scoopy dijual Honda nyaris di angka Rp 19 Juta.
Loman pun yakin adik dari Scoopy ini tidak akan menyasar segmen yang sama.
"Nggak (saling makan) sih, kalau ada juga sedikit. Karena beda. Karena kalau orang mau Beat, ditawari ini (Genio) juga nggak bakalan mau. Mau Scoopy ditawarin ini juga nggak bakalan mau. Ini (Genio) baru di segmen itu," kata Loman.
Untuk target awal pun berbeda, Genio diharapkan bisa mendongkrak penjualan Honda sekitar 500 ribu unit per tahun atau sekitar 41 ribuan unit per bulan. Sedangkan Scoopy saat ini mampu dilempar ke pasaran hingga 70 sampai 80 ribu unit per bulan. (riar/rgr)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?