Motor ini lahir seiring dengan perkembangan tren otomotif Indonesia. Ya, motor bergaya sport walau tidak seberapa dibanding skutik tetap memiliki pasarnya sendiri dan tetap 'manis'. Diakui, Benelli TNT 249S merupakan upgrade dari model lamanya.
"Banyak pembaruan dibandingkan model lama, yang disesuaikan dengan kehendak konsumen," papar Direktur Benelli Motor Indonesia Stefen Kentjana Putra di Jakarta Fair 2019, JIExpo Kemayoran, Rabu (22/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Motor ini pun sekarang menggunakan mesin pararel silinder dengan injeksi DOHC. Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga 23,5 kW pada 10.000 rpm dan torsi 20 Nm pada 9.000 rpm. Mesin DOHC ini dikombinasikan dengan transmisi 6 percepatan. "Mesin sekarang lebih responsif pada putaran bawah yang telah disetting ulang pada bagian ECU," ujar Stefan.
Tampang garang ditunjang dengan penggunaan rangka tralis dengan warna ngejreng seperti hijau lime dan merah. Suspensi belakang masih menerapkan model konvensional namun posisinya unik berada di samping bukan di tengah mengingatkan pada Kawasaki Ninja 650.
Sedangkan pada bagian depan, kesan sporty kian terpancar dan bila melihat lampu LED-nya, nampak mirip-mirip dengan KTM Duke 390 ya detikers? Lalu indikator speedometer juga sudah menganut LCD warna TFT dengan lebar sekitar 5 inci.
Dalam hal keselamatan berkendara, Benelli mempercayakan cakram ganda di depan berukuran 260mm dengan model floating pada TNT 249S ini. Pada bagian belakang, ukuran cakramnya 240mm.
Perihal harga jual motor, lagi-lagi Benelli memberikan banderolan yang mengejutkan. TNT 24S dihargai Rp 57 juta untuk warna hitam dan putihnya serta Rp 58 juta bagi yang berminat dengan kelir Lime Green. (ruk/ddn)












































Komentar Terbanyak
Kemenangan Gila Pebalap Indonesia Kiandra di Barcelona: Start 24, Finis ke-1
Wuling Darion Meluncur di Indonesia: Ada EV dan PHEV, Harga Mulai Rp 356 Juta
Perpanjang STNK Nggak Ribet Pakai KTP Pemilik Lama, Bea Balik Nama Dihapus