"Gesits sudah bukan singkatan Garansindo ITS lagi. Sekarang sudah jadi merek (brand) tidak ada lagi singkatan. Kami nggak mau bikin motor ITS Garansindo, kami maunya membuat motor nasional. Karena itu kami melibatkan universitas yang lain, pesannya seperti itu," ujar CEO Gesits Technologies Indo Harun Sjech kepada media di Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(Persero) yang diwakili PT. Telekomunikasi Selular (Telkomsel).
Motor versi produksi akan diluncurkan besok di arena Indonesia International motor Show. Harun belum memperlihatkan hasil akhir desain Gesits seperti apa, namun melihat prototipenya, motor listrik ini tidak seperti sepeda motor umumnya.
Gesits telah mengaplikasi teknologi Adaptive Digital Display (ADD) berupa dashboard dengan telepon pintar layar sentuh berukuran
5,8 inci.
Melalui program aplikasi yang didukung PT Telkomsel, para pengguna Gesits dapat mengetahui berbagai informasi terkait kecepatan, jarak tempuh, hingga tingkat ketersediaan energi pada baterai langsung dari dashboard. Bahkan melalui aplikasi berbasis internet ini pula pengguna bisa mengetahui posisi gerai-gerai pertukaran baterai.
Gesits menjanjikan pada model produksi telah mengaplikasi tempat menyimpan telepon selular (phone docking) pada dashboard.
Gesits prototipe didukung baterai lithium-ion 5.000 kWh (kilo-watt-hour) GESITS sanggup menjelajah sejauh 70 km dari kondisi baterai terisi penuh dengan kecepatan tertinggi 80 km/jam.
Layar dasbor Gesits prototipe Foto: Pradita Utama |
Lihat juga video Blak-blakan CEO Gesits Technologies Indo Harun Sjech soal Gesits di bawah ini:
Foto: Zaki Alfarabi |












































Layar dasbor Gesits prototipe Foto: Pradita Utama
Foto: Zaki Alfarabi
Komentar Terbanyak
Ketemu Fortuner Berstrobo Arogan di Jalan, Viralin!
Viral Bocah 9 Tahun di Makassar Dapat Hadiah Ultah Lamborghini Revuelto Rp 23 M
Perang Harga Mobil China di Indonesia: Merek Lain Dibikin Ketar-ketir