Gara-garanya GPS dianggap mengganggu konsentrasi saat mengemudi. Sehingga berpotensi menyebabkan kecelakaan.
Hal itulah yang memicu Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan terhadap Pasal 106 ayat 1 yang dikaitkan dengan penggunaan GPS pada handphone.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Kata Kakorlantas Soal Penggunaan GPS |
Menanggapi hal tersebut, salah seorang penyiar sekaligus motorcycle enthushiast, Surya Insomnia, menilai pemakaian Google Maps di gadget harus dilakukan secara bijak.
"Kalau ngomongin konsentrasi banyak banget yang bisa ganggu konsentrasi. Tapi bagaimanapun penggunaan Google Maps saat berkendara memang harus bijak," kata Surya ditemui selepas acara Nongkrong Bareng Shoope, di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (20/2/2019).
Dijelaskan Surya, cukup berbahaya jika perangkat GPS di motor sampai ganggu konsentrasi mengemudi.
Maka itu disarankan, pemotor lebih berhati-hati. Atau jika harus mengecek kembali rute perjalanan, pemotor lebih baik menepi sejenak.
"Jadi mungkin harus stop dulu untuk melihat rute selanjutnya. Dan ini nggak susah kok," pungkas Surya.
Simak Juga 'Kata Warga soal Wacana Penindakan Pengendara Gunakan GPS saat Berkendara':
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah