#10YearsChallenge: 2009 Motor Bebek Berjaya, 2019 Skutik Meraja

#10YearsChallenge: 2009 Motor Bebek Berjaya, 2019 Skutik Meraja

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Kamis, 17 Jan 2019 19:13 WIB
Foto: Sylke Febrina Laucereno/detikFinance
Jakarta - Tagar #10yearschallenge saat ini menjadi viral di media sosial. Warganet banyak yang mengenang kembali masa-masa 10 tahun yang lalu. Di dunia otomotif, khususnya roda dua, motor bebek masih sangat berjaya pada 10 tahun lalu.

Meramaikan tagar #10yearschallenge, kami membuka kembali data penjualan sepeda motor yang dirilis Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI). Dalam data tersebut tercatat sepeda motor jenis cub atau bebek sangat mendominasi.

Pada 2009, motor bebek menguasai 51,7 persen dari total penjualan motor sebanyak 5.881.777 unit saat itu. Namun seiring waktu, penjualan motor bebek kitan menciut. Tahun berikutnya pangsa motor bebek turun menjadi 45,1 persen. Sementara motor skutik naik menjadi 45,8 persen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Baru pada 2018, penjualan skutik semakin mendominasi. Penjualan skutik menguasai 84,6 persen dari total 6.383.111 unit sepeda motor yang terjual di Indonesia selama 2018. Sementara motor bebek hanya 7,9 persen dari total penjualan motor di Indonesia.



Itu baru perbandingan 9 tahun. Sementara tahun 2019 ini, motor jenis skutik diprediksi masih sangat mendominasi.

Menurut Wakil Presiden III AISI Hari Budianto, motor jenis skutik akan tetap menjadi primadona. Sedangkan untuk kapasitas mesin yang diprediksi menguat penjualannya adalah motor skutik dengan kapasitas mesin 125 cc.

"Model tetap di tipe scooter dan approx (kurang lebih) 50 persen (penjualan) di (kapasitas) 125cc," kata Hari, kepada detikOto. (rgr/ddn)

Hide Ads