Live Report Indonesia CBR Race Day

Galih Aji dari CRT Kancing Racing Team, Pemenang Kelas 250 cc Komunitas A.

"Rasanya pasti senang, soalnya shock dan settingan mesin udah enak, kendalanya cuman pembatasan waktu, jadi mikir kalau mau balap takut didiskualifikasi. Persiapan balapan sebelum race 2 minggu, sempat kecelakaan juga, tapi yaudah selama itu saya manfaatin sebaik mungkin, akhirnya keluar juara. Apa pun kendalanya, intinya tetap latihan aja mau cedera atau apa, jangan sedikit manja, tapi kalau nggak bisa, jangan dipaksain. Saya harap banyak perbaikan di Sirkuit Sentul, terutama di bagian aspal. Kalau motor kelas 250 cc masih okelah tapi buat kelas supersport bisa bahaya."

Ervin Natanael Tandiary Cornering Indonesia Racing Team, pemenang Kelas 250 cc Komunitas B.

"Senang banget pastinya. Seri sebelumnya pernah ikut, tapi di-dis(diskualifikasi). (Persiapannya) olahraga buat fisik 2 minggu terakhir. Sambil latihan sambil nyeting motor. (Start) posisi 10. Udah nyalip langsung banyak. Dua terakhir di posisi pertama. Saya masih 19 tahun."

Kelas 250 cc Komunitas A

1. Galih Aji dari CRT Kancing Racing Team
2. Shandy Topan Irawan dari Cornering Indonesia Racing
3. Andre Nugraha dari HCOI Bandung IDM Racning.

Kelas 250 cc Komunitas B

1. Ervin Natanael Tandiary dari Cornering Indonesia Racing Team
2. Yusuf Ibrahim NSS Cibubur CBR Riders
3. Dilla SA dari 96 Motorsport Cornering Indonesia

Kelas 250 cc Komunitas C

1. Reza Sapta Permana dari Cornering Indonesia Racing Team
2. Toni Tofani dari HCOI Karawang
3. Leonard Tandiary dari Cornering Indonesia Racing Team

Kelas 150 cc Non-Komunitas A

1. M Iqbal Arifudin dari KRB Racing Team
2. Tomi Patria dari Garage5 Synergy CLD Extreme HSR RT
3. Akang Dhany dari BMS WRX Racing Team

Kelas 150 cc Non-Komunitas B

1. Hendra Gunawan dari ACTCBRCLUBMEDAN
2. Ian Anwar dari Hosfot Garage 51 cld FIM FDR Kozomi HSR
3. Akhmad Raihan dari BCC Racing Team

Kelas 150 cc Komunitas C2

1. Bagus Setiadi Alfatih dari HCRC Depok
2. Andry Rinaldi dari C3 Hero57 Soulwash
3. Ikhsan Fatiha dari Cibubur CBR Riders

Kelas 250 cc Non-Komunitas B

1. Nofal dari Track Day MPM Jatim
2. Fauzy Rachman dari Cornering Indonesia Racing Team
3. Shandy Topan Irawan dari Cornering Indonesia Racing Team

Kelas 150 cc Komunitas A

1. Kean dari Hosfot Garage 51 CLD FIM FDR Kozomi HSR
2. Frendy Poedi Saputro dari Bold Riders HCRC Bali
3. David Angjaya dari Glamping Coin Piestip

Kelas 150 cc Komunitas B

1. Sinyo dari CND Team RMC Sapuan
2. Daniel Setiawan dari Hosana Castrol CP COD Sinergi HSR
3. Kaerul Triramadhan dari Piestip Depok BMS Racing Team

Kelas 150 cc Komunitas C1

1. Irfan Ansori dari Gegares Racing Team BCC
2. Rivki Gunawan dari CRCW MMS Racing Team
3. Attila Yasa Hermawan dari Tudwimotor Speeds Spars NETD Dara Kav Kozomi 99 MTR

Balapan Indonesia CBR Race Day 2018 Seri 2 telah usai. Begini momen-momen pengguna Honda CBR adu cepat di Sirkuit Internasional Sentul.

Foto: Grandyos Zafna

Foto: Grandyos Zafna

Foto: Grandyos Zafna

Foto: Ridwan Arifin

Tidak hanya menggelar balapan berbagai kelas tetapi juga menghadirkan kompetisi modifikasi Honda CBR kelas Bolt on Modification yang diikuti oleh 20 peserta.

Para peserta adalah member komunitas Honda CBR di daerah Jawa Barat, DKI Jakarta, Tangerang dan Banten. Sebanyak 3 karya modifikasi terpilih berdasarkan voting like terbanyak yang di posting pada akun instagram Honda Community.

Pada pukul 15.30 seluruh vote di tutup, dan ini nama pemenang kontes modifikasi CBR Race Day seri ke-2.

Juara 1 Ismail dari komunitas TAC Tangerang
Juara 2 Hery Hermansyah dari komunitas HCOI Bandung
Juara 3 Chandra dari komunitas CBR in Facebook dari daerah Jakarta Timur

Seluruh pemenang mendapatkan hadiah berupa merchandise dari Honda dari Jaket hingga Tas merek Taichi.

Foto: Akfa Nasrulhak

Dila Syarifah Alawiyah (20) menjadi pebalap wanita satu-satunya di ajang Indonesia CBR Race Day 2018 seri-2. Namun, ia berharap ke depannya acara ini digelar dengan menyertai seri khusus wanita, karena akan lebih berkesan untuk pebalap motor sport.

"Untuk event ini penginnya lebih banyak lagi serinya, dan aku juga bisa merekrut para pebalap wanita kalau mengikuti motor sport. Biar beda aja kalau pebalap wanita rasanya lebih gila lagi," kata Dila, di sela-sela acara Indonesia CBR Race Day di sirkuit Sentul, Bogor, Minggu (16/9/2018).

Foto: Akfa Nasrulhak

Menjadi pebalap wanita satu-satunya membuat Dila merasa berbeda. Sebab, dia harus bersaing dengan pebalap lainnya yang semuanya kaum pria.

Foto: Akfa Nasrulhak

"Satu-satunya pebalap wanita itu aduh, rasanya pasti deg-degan juga soalnya aku sendiri, biasanya kan ada kelas ceweknya, cuman ini nggak ada," ujar Dila.

[Gambas:Video 20detik]

Kelas 250 cc Komunitas C

1. Reza Sapta Permana dari Cornering Indonesia Racing Team
2. Toni Tofani dari HCOI Karawang
3. Leonard Tandiary dari Cornering Indonesia Racing Team

Kelas 250 cc Komunitas B

1. Ervin Natanael Tandiary dari Cornering Indonesia Racing Team
2. Yusuf Ibrahim NSS Cibubur CBR Riders
3. Dilla SA dari 96 Motorsport Cornering Indonesia

Kelas 250 cc Komunitas A

1. Galih Aji dari CRT Kancing Racing Team
2. Shandy Topan Irawan dari Cornering Indonesia Racing
3. Andre Nugraha dari HCOI Bandung IDM Racning.

Foto: Ridwan Arifin

Race pertama 17 pembalap kelas 250 cc komunitas A memulai balapan di ICE Day 2018, mereka akan melahap 3 lap di Sirkuit Sentul.

Melalui acara Indonesia CBR Race Day 2018, Astra Honda Motor (AHM) ingin memfasilitasi hobi konsumennya. Pemilik Honda CBR bisa kebut-kebutan secara legal di sirkuit.

"Kita tidak hanya menjual produk saja. Tapi kita juga ingin konsumen CBR series ini bisa terakomodir hobinya mereka. Pengguna CBR ini kan banyak yang pengen aktualisasi. Speed, performance, dia juga pengen balapan, trackday, raceday gitu kan. Walaupun belum ada yang ke arah profesional," kata Direktur Pemasaran AHM, Thomas Wijaya, saat ditemui di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Jawa Barat (16/9/2018).

Foto: Ridwan Arifin

Ratusan motor Honda berbagai model turun di lintasan balap Sentul. Bukan untuk kebut-kebutan, para riders Honda ini melakukan parade mengelilingi sirkuit Sentul. Ini kata mereka.

"Ya pengalamannya sih buat pribadi bisa nyobain sirkuit meskipun nggak terjun langsung di dunia balapannya. Rasanya seneng aja, jarang-jarang kan ngga tiap bulan. Tadi 3 puteran sih, kecepatannya nyampe kira-kira 110 km/jam," kata Didit dari komunitas CBR 250 Cikarang.

Dia berharap acara Indonesia CBR Race Day akan lebih berkembang. Siapa tahu, bikers dari pedalaman Indonesia bisa menunjukkan bakatnya di acara ini.

"Nggak khusus buat jabar jateng sama jabodetabek aja, biar seluruh Indonesia tahu, nyobain sirkuit kayak gini semua," ucapnya.

Sementara itu, Luthfi (21) dari Komunitas CBR Indonesia Chapter Cikarang 150cc merasa senang bisa bermain di sirkuit Sentul. Apalagi ini merupakan pengalaman pertamanya.

"Rasanya beda banget lah dari jalan raya biasa, lebih plong, lebih leluasa lah, kalau di jalan raya kan banyak kendaraan. Tanggapan untuk acaranya bagus sih untuk menampung para pebalap, untuk nyalurin hobi juga biar nggak ngebut-ngebutan di jalan," ujarnya.

Foto: Ridwan Arifin

CBR Race Day 2018 seri kedua di Sentul International Circuit, Bogor, Jawa Barat tidak hanya menggelar kompetisi balap dan modifikasi. Para pemilik motor Honda berbagai merek lainnya juga diberi kesempatan menjajal sirkuit Sentul yang bertajuk Parade Riders, setelah para pebalap CBR kelas 150 cc menuntaskan sesi latihannya.

Para peserta Parade Bikers di CBR Race Day berasal dari berbagai komunitas motor Honda yang tergabung di Sirkuit Internasional Sentul. Kurang lebih 200 kendaraan roda dua berlambang sayap ini ikut berpatisipasi.

Foto: Ridwan Arifin

Acara tersebut memang rangkaian yang dibuat khusus bagi anggota komunitas yang tidak mengikuti balap. Setidaknya sebanyak 2 laps para riders turut memanaskan aspal Sentul.

Para peserta parade Bikers juga tetap menjunjung tinggi keselamatan berkendara. Syarat yang harus dipenuhi seperti helm, sarung tangan, jaket dan celana panjang yang menutupi bagian tubuh. Ditekankan pula bahwa untuk tidak diperbolehkan membawa kamera.

Foto: Rangga Rahadiansyah

Sebelum memulai balap, para peserta dipersilakan untuk menjajal motornya mengelilingi Sirkuit Sentul. Panitia menyediakan waktu bagi para peserta dalam sesi latihan ini.

Foto: Rangga Rahadiansyah

Sebelum balapan peserta juga harus melewati sesi kualifikasi.

Pada CBR Race Day seri kedua juga dilaksanakan gelaran modifikasi CBR series untuk kelas Bolt on Modification. Ajang ini diikuti sebanyak 20 peserta dari komunitas CBR yang berasal dari wilayah Jakarta, Banten dan Jawa Barat.

Foto: Rangga Rahadiansyah

Sebanyak 3 karya modifikasi terbaik pilihan dewan juri akan diunggah kedalam media sosial Honda Community dan akan terpilih terbaik 1, 2 dan 3 pada gelaran modifikasi ini berdasarkan raihan jumlah "like" terbanyak pilihan masyarakat.

Foto: Rangga Rahadiansyah

Tak cuma balapan, berbagai games seru juga hadir di Indonesia CBR Race Day 2018. Games tersebut diikuti oleh komunitas pengguna motor Honda dari berbagai daerah di Indonesia.

Presenter olahraga sekaligus penghobi otomotif Garindra Bimo menjajal motor Marc Marquez versi jalan raya dalam event Indonesia CBR Race Day 2018 seri kedua di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (16/09/2018). Yap, bersama pebalap nasional AHRT Rheza Danica, Bimo berduet menunggangi RC213V-S motor yang spesifikasinya mirip dengan RC213V sebanyak dua laps.

Sebelumnya ia sempat meragukan seperti apa performa motor RC213V-S namun setelah mencoba malah merasa berkesan.

Ganindra Bimo Geber Motor Marquez Versi Jalan Raya di Sentul. Foto: Ridwan Arifin

"Gue kebetulan ada motor 1.200 cc, tapi gue bilang ini powernya megang banget, sebelumnya gue baca motornya Marc Marquez dipakai di jalanan, masak sih powernya bisa segede itu, ternyata benar dalam sepersekian second (detik), cepat banget gue nyusul Reza nggak ada hitungan detik," ucap Bimo saat berbincang bersama wartawan.

[Gambas:Video 20detik]

Artis sekaligus presenter olahraga Ganindra Bimo menjajal ketangguhan performa All New Honda CBR250RR, dalam gelaran Indonesia CBR Race Day (ICE) Seri 2, di Sirkuit Internasional Sentul Bogor (16/9/2018).

Ganindra Bimo Geber CBR250RR di Sentul Foto: Ridwan Arifin

Dipandu pebalap nasional, Reza Dhanica Ahrens, Bimo sapaan akrabnya, 'melahap' Sirkuit Sentul sebanyak 3 putaran. Ia pun memberikan kesannya usai menjajal sport 250cc buatan PT Astra Honda Motor (AHM) itu.

"Menurut gue, secara desain motor (CBR250RR) ini tampilannya udah gahar, agresif, dan laki banget sih," ujar Bimo, kepada detikOto di Sirkuit Sentul, Bogor (16/9/2018).

Foto: Ridwan Arifin

Foto: Ridwan Arifin

Foto: Ridwan Arifin

Ganindra Bimo tak hanya menggeber CBR250RR di Indonesia CBR Race Day. Aktor yang juga presenter olahraga itu juga menunggangi motor MotoGP versi jalan raya, Honda RC213V-S.

Honda RC213V-S merupakan motor yang mirip seperti tunggangan Marc Marquez dan Dani Pedrosa yang legal untuk jalan raya. Motor itu dijual Rp 7,6 miliar.

Foto: Luthfi Anshori

Artis sekaligus presenter olahraga Ganindra Bimo menjajal performa All New Honda CBR250RR, dalam gelaran Indonesia CBR Race Day (ICE) Seri 2, di Sirkuit Internasional Sentul Bogor (16/9/2018).

Foto: Ridwan Arifin

Tenaga maksimal Honda CBR250RR mencapai 38,3 dk di 12.500 rpm dan torsi puncaknya 23,3 Nm di putaran mesin 11.000 rpm.

Foto: Luthfi Anshori

Para peserta antusias mengikuti arahan aturan dari ketua ICE Day 2018. Terutama coaching clinic dari pebalap nasional Reza Dhanica Ahrens. Pebalap dari Tim Astra Honda Racing Team (AHRT) membagikan pengalamannya seputar teknik balap dan peraturan saat balapan berlangsung.

Peserta Indonesia CBR Race Day Antusias Mengikuti coaching clinic. Foto: Ridwan Arifin

Pebalap AHRT, Reza Dhanica, memberikan coaching clinic di hadapan peserta Indonesia Race Day (ICE) 2018. Ia menekankan pentingnya menjaga kecepatan saat masuk tikungan dan keluar tikungan.

"Penting bagi para peserta untuk menjaga kecepatan motor agar tetap stabil di tikungan. Di lintasan bentuk 'S' atau Small S harus melakukan pengereman dengan jarak sedangkan di tikungan 'S' besar motor tidak terlalu direm saat masuk tikungan, sehingga bisa keluar tikungan secara cepat," ujar Reza

Foto: Luthfi Anshori

Foto: Luthfi Anshori

Salah satu aktor yang juga presenter sport, Ganindra Bimo, turut meramaikan Indonesia CBR Race Day. Bimo disebutkan akan menunggangi motor RC213V-S dan juga Honda CBR250RR. Bimo juga merupakan salah satu pencinta motor sport.

Foto: Rangga Rahadiansyah

Foto: Rangga Rahadiansyah

Motor yang mirip seperti tunggangan Marc Marquez dan Dani Pedrosa di MotoGP hadir di Indonesia CBR Race Day. Motor itu adalah Honda RC213V-S. RC213V-S ini merupakan motor yang spesifikasinya mirip seperti motor MotoGP, tapi lebih legal digunakan di jalan raya. Motor ini dijual dengan harga Rp 7,6 miliar.

Foto: Rangga Rahadiansyah

Foto: Rangga Rahadiansyah

Para bikers mulai berdatangan ke Sirkuit Sentul jelang balapan dimulai. Para bikers mulai menyiapkan motor-motornya. Ada yang 'nyetting' sambil menggeber-geber motornya. Ada pula yang berlatih start di area luar sirkuit.