Baca juga: Meski Tua, Motor Pedal Masih Kuat |
Pendiri Moped Jakarta, Gibon memaparkan bahwa moped bisa diminumkan oli SAE 40 dan bensin Premium atau Pertalite. Pergantian olinya tidak tiap tiga bulan sekali seperti motor kebanyakan, ia hanya cukup diganti tiap setahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk oli juga pakai yang sekarang tidak masalah kok. SAE 40 sudah pas," lanjutnya.
Disamping itu, karena struktur dan mekanisme nya berbeda dari motor kebanyakan, moped tidak selalu bisa dikawinkan oleh kendaraan roda dua lainnya. Hanya beberapa saja yang mungkin bisa, seperti bearing hingga rantai.
"Sebagian mungkin bisa dikawinkan. Seperti leher atau bearing, rantai, sampai oli. Tapi bagian vitalnya rada sulit karena ini berbeda sekali misalkan saja pada sistem transmisinya. Ini transmisi kan ditangan, kalau yang motor sekarang mana ada seperti ini. Velg juga ini kan ring 19. Kalau sekarang paling 17 atau 18. Jadi rada susah carinya," tutup Gibon. (ruk/lth)












































Komentar Terbanyak
Malaysia Tolak Tawaran Bank Dunia, Harga Bensin RON 95 Tetap Rp 8.000!
Mobil Nasional Bikinan RI Bakal Dijual di Bawah Rp 300 Juta
Perpanjang STNK Tanpa KTP Pemilik Lama, Bea Balik Nama Mobil Bekas Dihapus