Menurut data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI), angka itu turun dibandingkan bulan-bulan sebelumnya. Pada 3 bulan awal 2017, penjualan motor menyentuh angka 400 ribuan per bulan.
Menurut Ketua Bidang Komersial AISI, Sigit Kumala mengatakan, harapannya ada di momen menjelang hari raya Idul Fitri. Biasanya, menjelang hari raya, penjualan sepeda motor bertumbuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, AISI sudah mengoreksi target penjualan sepeda motor tahun ini. Sebelumnya, sepanjang 2017 ini ditargetkan penjualan sepeda motor menyentuh angka 6,2 juta unit. Tapi dikoreksi menjadi 6 juta unit.
"Melihat awal tahun sudah begini kita koreksi jadi 6 juta unit. Karena waktu itu hambatannya ada faktor OJK, terus biaya STNK. Melihat sitausai itu kita revisi. Sampai bulan April (penjualan motor) baru 1.789.000. Padahal tahun lalu dengan periode yang sama 1.982.000. Hampir 200.000-an selisihnya," sebut Sigit. (rgr/ddn)












































Komentar Terbanyak
Kemenangan Gila Pebalap Indonesia Kiandra di Barcelona: Start 24, Finis ke-1
Warga Rela Antre Panjang di SPBU Swasta, Ketimbang Isi Pertalite Was-was Brebet
Wuling Darion Meluncur di Indonesia: Ada EV dan PHEV, Harga Mulai Rp 356 Juta