Pontedera -
Tepat 23 April 2016, Vespa merayakan hari jadinya yang ke-70 tahun. Usia 70 tahun tentu bukan usia muda lagi. Banyak sejarah di balik jayanya Vespa di dunia.
Skuter Vespa kini menjadi skuter yang legendaris. Seiring perkembangan zaman, desain khas skuter asal Italia itu kini dipadukan dengan teknologi terbaru.
Menginjak usia 70 tahun, berikut detikOto sajikan fakta di balik kejayaan Vespa yang disarikan dari laman Thelocal.it dan Enca.
Vespa telah menciptakan romantisme dan perjalanan indah di sekitar kota di Italia. Tapi, skuter ini tidak akan lahir tanpa adanya Perang Dunia II.
Vespa terinspirasi dari Cushman Airborne, sepeda motor baja buatan Amerika yang digunakan oleh tentara Italia selama perang. Pesawat Sekutu telah menjatuhkan kendaraan yang kuat tapi kompak menggunakan parasut ke Milan dan Turin dan tentara menggunakan kendaraan itu.
Piaggio mendekati Corradino D'Ascanio untuk merancang sepeda motor baru. Corradino D'Ascanio adalah seorang insinyur yang telah membuat glider sendiri pada usia 15 tahun dan merancang helikopter pertama Italia.
D'Ascanio mencintai pekerjaan manual dan kabarnya dia bisa merenda, menyulam dan bermain biola. Tapi masalahnya adalah, dia membenci sepeda motor.
D'Ascanio menganggap bahwa sepeda motor terlalu besar, kotor dan tidak bisa diandalkan. Jadilah dia membuat kendaraan roda dua yang tidak seperti sepeda motor. Dia memindahkan tuas transmisi ke setang untuk kenyamanan dan menempatkan mesin di bawah jok.
Vespa pun lahir. Dalam bahasa Italia, vespa artinya 'tawon'. Hal itu menggambarkan skuter Vespa versi awal terdengar seperti dengungan serangga.
Hollywood berperan penting dalam mengangkat nama Vespa sebagai ikon skuter internasional. Bintang seperti Anita Ekberg di film La Dolce Vita dan Audrey Hepburn di film Roman Holiday mengelilingi sekitaran Italia menggunakan skuter itu dan khalayak dari film itu ingin segera mengikutinya menggunakan skuter.
Seperti menjadi ikon fashion, Vespa telah ditiru beberapa pabrikan. Tapi tidak ada yang mampu membut 100 persen mirip seperti Vespa aslinya.
Ada beberapa skuter yang mirip dengan Vespa seperti Fuji Rabbit di Jepang, ZΓΌndapp di Jerman, Triumph Tigress di Inggris dan Vyatka di Rusia. Tidak satu pun dari mereka bisa mencapai keberhasilan Vespa di ranah global.
Skuter yang terinspirasi dari Vespa itu tidak berlangsung lebih dari beberapa dekade. Sementara Vespa terus menguat di seluruh dunia.
Disebut-sebut, Italia dan Inggris adalah pasar terbesar pertama dan kedua berturut-turut bagi Vespa. Tapi kemudian, Vespa memproduksi skuter di India, Indonesia, Taiwan dan Inggris.
Piaggio sekarang telah menghasilkan lebih dari 150 model Vespa asli yang beradaptasi dengan perubahan kebutuhan dan mode. Dan sekitar 18 juta skuter telah terjual sampai saat ini.
Lebih dari 6.000 orang adalah anggota dari Piaggio Vespa Club. Anggota komunitas itu tersebar di kota-kota di seluruh dunia dan menjadi tuan rumah kejuaraan tahunan.
Berikut beberapa model Vespa yang populer:
- Vespa 98cc (1946). Vespa pertama yang dibuat pada 1946 ini diproduksi selama dua tahun. Skuter ini mampu menempuh kecepatan hingga 60 mil per jam (96 km/jam).
- 125U (1953). Pada 1953, Vespa kembali mengeluarkan model 125U. 'U' berarti 'utilitarian' atau 'bermanfaat'. Skuter ini diproduksi untuk bersaing dengan rivalnya, Lambretta. Hanya 7.000 model pernah dibuat.
- Vespa 150 TAP (1956). Skuter ini dibuat di Prancis. Model ini memiliki frame yang diperkuat dan terdapat senapan yang melekat pada bodinya. Model ini benar-benar menggambarkan inspirasinya dari Cushman Airborne, skuter Amerika yang diterjunkan untuk bantuan perang.
- Vespa 125 Primavera (1960). Ini adalah model Piaggio yang menggambarkan kesuksesan Vespa berkat umur panjangnya. Skuter ini memiliki frame kecil dan ringan yang ditawarkan dengan kenyamanan. Model ini sangat ikonik sehingga Piaggio memperbaruinya menjadi Primavera 150.
- Vespa 946 (2013). Skuter model ini menjadi bukti bahwa Vespa telah bertransformasi dari solusi transportasi murah menjadi 'aksesori' fashion yang sangat dicari. Maklum, Vespa 946 didukung dengan jok kulit dan mesin berpendingin udara baru dari Piaggio. Harganya bisa disamakan dengan harga mobil.
Untuk memasarkan skuter Vespa, banyak slogan yang lahir. Kampanye iklan asli Vespa memiliki slogan yang menyebut Vespa "Bukan sepeda motor, tapi mobil kecil dengan dua roda".
Pada 1950, slogan baru Vespa yaitu, 'Untuk perkerjaanmu, untukmu bersantai, Vespa-kan dirimu'. Slogan itu akhirnya menciptakan verba 'vespizzare' yang berarti 'Mem-Vespakan diri'.
Ketika Italia memenangkan Piala Dunia pada 1982, banyak yang menyanyikan lagu kebangsaan Italia dan menggantinya dengan kata 'Vespa' di baris kedua lagu itu. Redaksional lagu kebangsaan Italia yang seharusnya "L'Italia s'e desta" (Italia telah bangkit) diganti menjadi "L'Italia s'e Vespa" untuk sentuhan patriotik.
Tepat 23 April 2016, Vespa menginjak usia ke-70 tahun. Enrico Piaggio telah mendaftarkan paten di Tuscan pada 23 April 1946 yang menandai kelahiran Vespa di dunia.
Hingga kini nama Vespa terus menjadi legenda dan semakin sukses. Dari penjualan sebanyak 2.284 pada 1946, produksi tahunan ditingkatkan menjadi hampir 20.000 unit dalam waktu dua tahun setelah kelahirannya dan 60.000 unit pada 1950.
Pada pertengahan 1950-an, penjualan Vespa meningkat tiga kali lipat. Skuter Vespa pun diproduksi di 13 negara. Hingga kini, lebih dari 18 juta model Vespa telah terjual.
"Vespa masih menjadi legenda," kata Marco Lambri, Direktur Desain Piaggio saat ini. "Ini merupakan yang terbaik dari desain Italia dan engineering yang jenius," lanjut Marco Lambri.
Sementara itu, Manager Pemasaran Piaggio, Davide Zanoli menambahkan, "Ini (Vespa) bukan sekadar kendaraan. Ini adalah ikon style, keeleganan Italia pada saat yang sama."
Selamat ulang tahun, Vespa! Vespizzare!
Halaman Selanjutnya
Halaman
Komentar Terbanyak
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ternyata Gegara Ini Insinyur India Bikin Tikungan Flyover 90 Derajat