Soal Performa Motor, Suzuki Percaya dengan 'Dapurnya'

Bogor - Dalam mengembangkan motor baru, Suzuki memang melakukan survei untuk menentukan kecenderungan desain yang disukai konsumennya. Bahkan, untuk menentukan desain sebuah motor baru, Suzuki mempelajari gaya hidup konsumen motor.

Tapi, Product Development Section Head 2W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Audi Tarantini menegaskan, untuk performa sepeda motornya, Suzuki percaya dengan kemampuannya. Sebab, kata dia, performa motor-motor Suzuki sudah lama terbukti.

"Suzuki itu dari zamannya RGR, FXR masih mumpuni. Satria itu dengan teknologi yang ringan, terus silindernya enggak pakai pelat besi tapi aluminium, pakai radiator dan pistonnya juga ringan, kita percaya motor kita masih mumpuni," sebut Audi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lain halnya dengan pengembangan desain, Suzuki harus terus mempelajari kecenderungan konsumen terkait ketertarikannya terhadap sebuah desain motor. Untuk mempelajari karakter konsumennya, Suzuki mempelajari kecenderungan gaya hidup konsumen motor.

"Misalnya motor sport. Kalau yang sekarang kita lihat pasar sport paling besar kan 150 cc. Nah yang di sini tipikal konsumennya usia 19 sampai 27 tahun, kita juga tanya gaya-gaya trennya mereka, baju mereka, gaya rambut, gadget yang dipakai. Nah dari situ mulai kita kembangkan menjadi sebuah produk. Ada hubungannya, karena dengan mengetahui fashion dan gadget yang dipakai kita bisa tahu gaya dia suka motor yang taste-nya seperti apa, desainnya, warnanya," ujar Audi.

Dia menegaskan, desain sepeda motor harus up to date. Sebab, desain adalah penilaian pertama dari konsumen.

"Desainnya kita harus tidak kalah dengna tren masa kini," kata Audi. (rgr/ddn)

suzuki satria f150