Daihatsu Investigasi Filter Bensin Mobil Rusak Usai Isi Pertamax

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Selasa, 26 Nov 2024 09:33 WIB
Viral Pompa Bensin Mobil Rusak Massal Setelah Diisi Pertamax. Foto: Media sosial
Jakarta -

Viral di media sosial pengguna mobil mengeluhkan filter bensin dan pompa bahan bakar rusak. Dalam narasi videonya, komponen kendaraan itu rusak setelah diisi bensin Pertamax.

Video yang beredar luas di media sosial itu menyebutkan mobil-mobil tersebut ditangani di bengkel Daihatsu Cibinong. Tak cuma satu, tampak ada beberapa mobil yang harus dikuras bensinnya lantaran mengalami masalah serupa.

"Nih filter pompa bensinnya sampai hancur nih ya, sampai berlumut, rusak ini. Ini BBM-nya baru diisi harus dibuang semua nih jadinya nih, Pertamax. Nih kasus-kasus yang lain sama di bengkel ini, di Daihatsu Cibinong," kata wanita yang merekam video viral tersebut.

Beberapa mobil ada yang sampai pompa bahan bakarnya rusak. Tampak teknisi di bengkel tersebut membongkar tangki dan menguras bahan bakar yang ada di dalam mobil itu.

Terkait masalah kerusakan filter bensin dan pompa bahan bakar secara massal ini, Daihatsu turut melakukan investigasi.

"Saat ini kami sedang melakukan investigasi secara menyeluruh. Daihatsu selalu berkomitmen memastikan kualitas dan keamanan produk yang kami pasarkan," kata Marketing Director & Corporate Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Sri Agung Handayani kepada detikOto, Selasa (26/11/2024).

Sementara itu, Pertamina Patra Niaga juga melakukan investigasi untuk memeriksa kualitas Pertamax yang dalam video viral itu disebut merusak komponen mobil. Pertamina melakukan investigasi internal dengan pengecekan kualitas Pertamax di Terminal BBM hingga ke SPBU-SPBU. Pertamina Patra Niaga juga melakukan pengecekan ke bengkel-bengkel di area Cibinong. Selain koordinasi dengan bengkel, Pertamina Patra Niaga juga menggandeng LAPI ITB.

"Meskipun penyebab belum diketahui apakah dari produk Pertamax atau dari sparepart kendaraan, namun kami mohon maaf atas kejadian ini. Investigasi kualitas produk masih dilakukan sejak Jumat lalu. Kami terus berkoordinasi dengan pihak bengkel dan LAPI ITB. Sampel produk juga sudah kami kirimkan ke Lemigas untuk uji lab lebih lanjut," kata Heppy dalam keterangan tertulisnya seperti dikutip detikNews.

Menurutnya, masalah tersebut tidak terjadi di semua kendaraan yang melakukan pengisian Pertamax. Dilaporkan, berdasarkan hasil monitoring sementara di lapangan, kendaraan yang mengalami kendala mesin hanya terjadi di brand kendaraan dan tipe tertentu.

Heppy melanjutkan, sambil menunggu hasil investigasi dan pengujian produk, pihaknya terus melalukan tracking kendaraan-kendaraan yang mengalami masalah pada mesinnya.



Simak Video "Video Bantahan Pertamina soal Praktik Pengoplosan Pertamax"

(rgr/din)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork