Hati-hati! Ini 8 Penyebab Umum Mobil Terbakar

Hati-hati! Ini 8 Penyebab Umum Mobil Terbakar

Azkia Nurfajrina - detikOto
Selasa, 19 Mar 2024 16:14 WIB
Mobil MPV terbakar di jalan tol Boyolali, Minggu (3/3/2024).
Kebakaran mobil di tol Boyolali. Foto: Jarmaji/detikJateng
Jakarta -

Kamu pernah mendengar kabar mobil terbakar di jalan raya, bukan? Kebakaran mobil yang besar bisa sampai berujung maut dan korbannya tak lain adalah pengemudi atau penumpangnya sendiri, lho.

Kebakaran mobil dapat disebabkan oleh sejumlah faktor. Beberapa di antaranya bahkan dapat dicegah. Penasaran dengan penyebab mobil terbakar? Simak pada uraian di bawah.

Penyebab Umum Mobil Terbakar

Dikutip dari laman HowStuffWorks dan Cars24, berikut sederet penyebab umum mobil terbakar:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Kebocoran Bahan Bakar

Bahan bakar seperti bensin paling mudah terbakar. Dengan percikan api sederhana, bensin dapat menyala. Bahan bakar ini bahkan mampu memercikkan api dengan sendirinya jika mencapai suhu sekitar 250 derajat celcius.

Bensin yang bocor dari tangkinya bisa saja menetes dan mengenai sistem kelistrikan mobil yang panas. Dari situlah percikan api dapat muncul. Belum lagi jika kebocoran bensin mengenai puntung rokok yang dibuang sembarangan atau sumber api lainnya.

ADVERTISEMENT

2. Masalah pada Sistem Kelistrikan

Aki dan baterai mobil listrik yang bermasalah dapat menyebabkan mobil terbakar. Kerusakan kabel listrik dalam mobil bisa memicu percikan api karena arus listrik mengalir ke ujung kabel yang putus. Selain itu, soket sambungan yang kendur juga dapat menjadi penyebab kebakaran.

3. Mesin Mobil Overheat

Mesin mobil yang terlalu panas bisa disebabkan beberapa hal, antara lain akibat sistem pendingin yang rusak dan kualitas oli yang buruk sehingga tidak mampu meredam panas yang ditimbulkan.

Apabila mesin mengalami overheat atau sampai mengeluarkan asap dari kapnya sementara kamu sedang di jalan, maka segeralah menepi. Matikan mobil dan buka kap agar sirkulasi udara baik sehingga mesin bisa lebih dingin.

4. Kecelakaan Mobil

Kecelakaan akibat tabrakan mobil terkadang memang tak bisa dihindari, dan inilah yang juga bisa picu kebakaran. Saat tabrakan, komponen mobil mungkin banyak yang mengalami kerusakan seperti tangki yang bocor sehingga membuat bahan bakar berceceran.

Kalau sudah begitu akan sangat berbahaya karena jika bahan bakar sistem kelistrikan mobil yang panas maka kebakaran bisa terjadi.

5. Jarang Servis Mobil

Mobil yang jarang diservis secara tidak langsung menjadi penyebab mobil terbakar. Ini karena komponen mobil yang rusak dibiarkan saja.

Seiring berjalannya waktu, jika kerusakan tak kunjung diperbaiki maka bisa berpotensi memunculkan percikan api yang memicu kebakaran.

6. Modifikasi yang Tidak Sesuai Standar

Orang yang senang memodifikasi kendaraan mesti berhati-hati. Pasalnya, aksesoris modifikasi yang tak sesuai standar juga bisa lho menyebabkan mobil terbakar.

Sebagai contoh, mengganti headlamp dengan watt yang lebih besar dapat membuat aki terkuras dan memicu panas berlebih. Memasang LED tambahan atau klakson khusus bisa mengakibatkan korsleting juga karena longgarnya sambungan kabel ke sistem kelistrikan mobil.

7. Menyimpan Benda Mudah Terbakar di Dalam Mobil

Meletakkan bahan mudah terbakar di dalam kabin juga dapat menyebabkan kebakaran mobil. Contohnya deodoran berbotol kaleng.

Jika benda tersebut disimpan di dalam mobil yang terparkir di bawah panasnya sinar matahari, bisa-bisa sampai meledak. Ini karena botol deodoran kaleng bertekanan dan mampu menjadi sangat panas hingga meledak di suhu kabin yang juga tinggi.

8. Merokok di Dalam Mobil

Kebiasaan merokok di dalam mobil juga harus diwaspadai. Abu rokok menyala yang mengenai jok mobil bisa memercikkan api.

Selain itu, merokok atau menggunakan pemantik rokok setelah menyemprotkan produk berbahan dasar aerosol di kabin mobil akan menimbulkan bahaya kebakaran pula.

Cara Mencegah Mobil Terbakar

Kebakaran mobil dapat dicegah antara lain dengan rutin servis mobil. Mengganti komponen mobil yang rusak dengan yang baru menjadi langkah awal untuk mencegah masalah lebih lanjut terjadi.

Ada bagusnya juga untuk meletakkan APAR di dalam mobil. Sebaiknya, simpan di tempat yang mudah dijangkau baik oleh pengemudi maupun penumpang.

Jika terjadi kecelakaan atau percikan api muncul, mesin mobil bisa dimatikan, APAR bisa digunakan, dan dapat menjauh segera dari lokasi mobil. Lebih lanjut, minta pertolongan dan hubungi pemadam kebakaran.




(row/fds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads