Ini yang Bikin Mobil China BYD Makin Mantap Pijakkan Kaki di Jepang

Ini yang Bikin Mobil China BYD Makin Mantap Pijakkan Kaki di Jepang

Dina Rayanti - detikOto
Selasa, 13 Feb 2024 10:38 WIB
The logo of the BYD Auto company is seen on a BYD HAN electric vehicle during a BYD store opening at the car dealership Sternauto in Berlin, Germany January 31, 2024.  REUTERS/Annegret Hilse
BYD makin mantap pijakkan kaki di Jepang. Foto: REUTERS/ANNEGRET HILSE
Jakarta -

Pabrikan China BYD makin mantap memijakkan kaki di Jepang. Meski pasarnya kompetitif di tengah banyaknya pabrikan Jepang, BYD tetap optimis bisa merebut hati warga Negeri Sakura.

BYD makin memangkas jarak dengan pabrikan mobil listrik asal AS, Tesla, sebagai produsen mobil listrik terbesar di dunia. Pabrikan yang berbasis di Guangdong itu boleh dibilang berhasil mengambil momentum di tengah melonjaknya kendaraan listrik di pasar global.

Belakangan, BYD mulai memijakkan kaki di Jepang. Terlebih penjualan kendaraan listrik di Jepang masih lambat. Diberitakan NHK News, tahun lalu kendaraan listrik kontribusinya di bawah 2 persen dari keseluruhan penjualan mobil di Jepang. Bagi BYD, itu merupakan peluang untuk merebut hati konsumen di Negeri Sakura.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BYD diketahui telah mengekspor mobilnya ke lebih dari 70 negara dan dijual lewat distributor lokal. Namun mulai Januari 2023, Jepang menjadi negara pertama BYD mengoperasikan manajemennya langsung. Saat ini perusahaan melaporkan sudah memiliki pesanan sebanyak 1.500 unit.

"Dengan berinvestasi langsung di Jepang kami bisa mengumpulkan banyak informasi di pasar yang kompetitif ini. Di sisi lain, kami juga bisa memberikan masukan untuk tim pengembangan produksi terkait apa yang diinginkan konsumen," ungkap President of BYD Auto Japan, Tofukuji Atsuki.

ADVERTISEMENT

Selain mengoperasikan manajemennya langsung, BYD bakal mendirikan 100 dealer di Jepang hingga tahun 2025. Bagi BYD, dealer merupakan salah satu faktor penting untuk memikat warga Jepang.

"Sangat penting bagi konsumen mendapatkan pelayanan setelah membeli mobil. Kami bisa memberikan apa yang mereka butuhkan dalam satu tempat, dealer. Konsumen di Jepang sudah terbiasa dengan pelayanan seperti ini. Jadi dengan mendirikan dealer, Kami bisa memberikan mereka pengalaman yang sama seperti halnya membeli mobil Jepang," terangnya lagi.

Tak cuma itu, BYD juga menjejali mobil dengan ragam fitur yang memanjakan konsumennya di Jepang. Contohnya, mobil BYD yang dijual di Jepang, merupakan mobil pertama yang memiliki perangkat untuk mencegah pengendara salah menginjak pedal gas. Hal ini dilakukan di tengah meningkatnya kecelakaan, terutama melibatkan pengemudi lanjut usia.

Tofukuji menambahkan bahwa BYD sudah memiliki rencana jangka panjang di Jepang. Dirinya juga berharap bisa berada di posisi terbaik saat pasar mobil listrik makin menggeliat.




(dry/din)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads