Gara-gara Mobil China, Terungkap Fitur yang Dibilang Mewah Ternyata Nggak Mahal

Jakarta -

Mobil China yang dihadirkan di Indonesia dilengkapi fitur-fitur canggih berbasis radar. Dulu fitur itu disebut mewah, tapi gegara mobil China jadi terlihat biasa saja.

Mobil China masih sering dipandang sebelah mata. Bukan tanpa alasan, mobil China memiliki histori buruk yang membekas di benak masyarakat Tanah Air. Tapi makin ke sini, persepsi itu tampaknya mulai berubah. Mobil China pun kian berani datang ke Indonesia.

Sebagai pemikat, merek China menjejali mobilnya dengan ragam fitur-fitur canggih, salah satunya yang berbasis radar. Fitur tersebut dapat membantu pengendara menjaga kemanan sekaligus keselamatan selama perjalanan. Padahal, setidaknya dalam lima tahun terakhir fitur ini dianggap mewah di Indonesia. Umumnya fitur semacam itu tersemat di mobil-mobil premium.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Makanya waktu seperti saya cerita waktu Wuling masuk ke negara kita saya juga kaget-kaget bahwa fitur yang selama ini adanya di kendaraan mewah ternyata tidak mahal. Ternyata diaplikasikan di kendaraan medium low," ungkap pengamat otomotif Bebin Djuana.

Wuling boleh dibilang merek China perdana yang menghadirkan fitur berbasis radar itu di Indonesia. Fitur itu dinamakan ADAS (Advance Driving Assistance System). Fitur ADAS di Wuling berisi beberapa fungsi seperti Adaptive Cruise Control, Lane Departure Warning, Forward Collision Warning, dan lain sebagainya. Kini fitur ADAS itu tersedia di beberapa model mobil Wuling.

Tak cuma Wuling, Chery juga memiliki fitur berbasis radar yang cukup lengkap dan tergabung dalam Advanced Driving Assistant. Fitur itu memiliki fungsi antara lain, Lane Departure Warning, Rear Cross Traffic Alert, hingga Autonomous Emergency Braking.

Pendatang baru Neta dan BYD juga sudah membekali produknya dengan fitur-fitur serupa. Menariknya, dengan ragam fitur yang dimiliki harga mobil China itu boleh dibilang masih ramah di kantong. Kebanyakan di jual di bawah Rp 500 juta.

Di lain sisi, mobil merek Jepang juga sudah membekali mobilnya dengan fitur canggih berbasis radar itu di mobil dengan kisaran harga Rp 300 jutaan. Sebagai contoh Toyota, sudah membekali mobil sejuta umat Avanza dengan fitur bernama Toyota Safety Sense (TSS).

TSS adalah serangkaian sistem keamanan yang dikembangkan oleh Toyota untuk meningkatkan keselamatan pengemudi, penumpang, dan pengguna jalan lainnya. TSS dirancang untuk membantu mengurangi risiko kecelakaan dengan memberikan bantuan pengemudi yang lebih canggih dan sistem pencegahan tabrakan. Fitur TSS di Toyota antara lain Pre-Collision System, Lane Departure Alert, hingga Dynamic Radar Cruise Control.

Honda juga demikian, membalut mobil sekelas BR-V dan WR-V dengan Honda Sensing. Secara umum, Honda Sensing sama dengan fungsi TSS maupun ADAS. Menurut Bebin, fitur-fitur di mobil China itu membuat produsen Jepang seolah tak mau kalah dan ikut menyematkan di produknya.

"Sekarang Anda lihat ketika kendaraan China mampu memberikan ini dan itu, fitur-fitur kendaraan Jepang mulai naik kan. Coba kalau itu, kalau Wuling nggak masuk sampai sekarang produk Jepang nggak pasang apa-apa di sini, di luar dia pasang," tutur Bebin.