Harga mobil Jepang dan China belakangan kerap dibanding-bandingkan. Memang berapa sih beda harga mobil China dan Jepang?
Bila mendengar mobil China, mungkin satu hal yang bakal terlintas di pikiran kamu adalah harganya. Bila dibandingkan dari sisi harga dengan mobil Jepang yang sudah lebih dulu eksis, mobil China memang cenderung terjangkau. Di segmen yang sama, harga mobil China bisa lebih murah ketimbang mobil Jepang.
Di sisi lain, salah satu produsen mobil China, Chery, menyebut bisa menjual dengan harga murah karena ekosistem kendaraan sudah terbentuk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi harga produk kami memang angka sebenarnya. Mana ada orang jualan mau rugi? Tapi kalau saya ditanya, (saya jawab) produsen lain aja yang (ambil) cuannya kegedean," ungkap Vice President PT Chery Sales Indonesia Harry Kamora.
Menjawab hal itu, Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy menegaskan setiap merek memiliki strateginya masing-masing, tak terkecuali penempatan harga.
"Ini kan kompetisi ya, everybody can say everything, tapi balik lagi pembuktian ya dan kita merasa harga yang kita terapkan kita sesuaikan dengan product quality dan kebutuhan, kalau enggak, nggak mungkin Toyota nomor 1 dengan market sharenya di atas 30%," kata Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy
Mengambil contoh di segmen SUV yang dihuni oleh pabrikan China dan Jepang, bisa dilihat perbedaan harganya cukup jauh. Berikut ini daftar perbandingan mobil harga mobil Jepang dan mobil China di Indonesia. Perlu dicatat kami mengambil perbandingan harga dari mobil-mobil yang terdapat merek China dan Jepang.
SUV Mobil Jepang
![]() |
Toyota Yaris Cross: Rp 351 juta - Rp 417 juta
Toyota Corolla Cross Hybrid: Rp 540,9 juta
Toyota Raize: Rp 235 juta - 283,4 juta
Honda HR-V: Rp 377,8 juta - Rp 532,6 juta
Honda CR-V: Rp 739,9 juta - Rp 804,9 juta
Honda WR-V: Rp 270,2 juta - Rp 318,5 juta
Suzuki Grand Vitara: Rp 359,4 juta - Rp 387,4 juta
Daihatsu Rocky: Rp 207,45 juta - Rp 275,85 juta
Mitsubishi Xforce: Rp 382,5 juta - Rp 419,1 juta
Mitsubishi Xpander Cross: Rp 316,75 juta - Rp 342, 65 juta
SUV Mobil China
![]() |
Wuling Alvez: Rp 209 juta - Rp 295 juta
Wuling Almaz: Rp 398 - Rp 438 juta
DFSK Glory i-Auto: Rp 365,2 juta
DFSK Glory 560: Rp 275,9 juta
Chery Tiggo 7 Pro: Rp 369,5 juta - Rp 435,5 juta
Chery Tiggo 8 Pro: Rp 528,5 juta - Rp 558,5 juta
Chery Omoda 5: Rp 334.8 juta - Rp 404,8 juta
Low MPV dan MPV Mobil Jepang
Toyota Avanza: Rp 233,1 juta - Rp 272,5 juta
Toyota Veloz: Rp 288,7 juta - Rp 335,3 juta
Toyota Kijang Innova Zenix: Rp 425,6 juta - Rp 473,6 juta
Daihatsu Xenia: Rp 220,15 juta
Mitsubishi Xpander: Rp 258,2 juta - Rp 312,9 juta
Suzuki Ertiga: Rp 228,4 juta - Rp 262,8 juta
Low MPV dan MPV Mobil China
Confero S: Rp 203,7 juta - Rp 228,3 juta
Cortez: Rp 299,3 juta - Rp 337,65 juta
Pikap Mobil Jepang
Suzuki Carry Pick-Up: Rp 166,5 juta - Rp 175,5 juta
Daihatsu Gran Max: Rp Rp 158,55 juta - Rp 171,65 juta
Pikap Mobil China
DFSK Super Cab: Rp 153,5 juta
Wuling Formo Max: Rp 162 - Rp 170 juta
(dry/lth)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah