Jangan heran kalau Toyota dan Daihatsu saling berbagi platform mobil. Sebab, sejak beberapa tahun lalu Daihatsu telah menjadi bagian dari Toyota Motor Corporation (TMC). Bahkan kini mobil-mobil dengan platform Daihatsu sudah diproduksi di pabrik Toyota.
PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) saat ini setidaknya memproduksi tujuh model mobil bermerek Toyota. Beberapa di antaranya merupakan mobil yang menggunakan platform Daihatsu New Global Architecture (DNGA).
Menurut Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia Nandi Julyanto, pihaknya bisa melakukan efisiensi ongkos produksi demi mengalihkan produksi beberapa mobil ke pabrik TMMIN.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Kalau kita bicara bandingan efficiency cost, kira-kira 2017 Toyota Karawang Plant 2 produksinya kecil, kemudian Daihatsu produksinya besar, meskipun dia produksi Toyota juga. Kemudian Daihatsu membuat pabrik baru," kata Nandi saat ditemui di Toyota Karawang Plant di Karawang, Jawa Barat, Senin (7/8/2023).
Dari prinsipal di Jepang kemudian meminta untuk mengalihkan produksi mobil dari pabrik Daihatsu ke pabrik TMMIN. Namun, TMMIN harus melakukan efisiensi.
"Kita disuruh menurunkan cost of production sekitar 25 persen yang kita lakukan dalam dua tahun. Normal paling setahun 3-5 persen. Ini dalam dua tahun 25 persen penurunan. Kita harapkan bisa dicapai sehingga kita bisa produksi Daihatsu model. Awalnya kita produksi Calya. Kemudian kita mendapatkan lagi Veloz, kemudian produksi DNGA lain seperti Yaris Cross. Sehingga kalau kita bicara competitiveness dalam hal cost efficiency mungkin kita nomor satu di Asia Pasifik," ujar Nandi.
Sebelumnya, beberapa mobil seperti Toyota Calya dan Toyota Veloz diproduksi di pabrik PT Astra Daihatsu Motor (ADM). Di pabrik Daihatsu, mobil-mobil tersebut sebelumnya lahir bersamaan dengan mobil kembarannya, yaitu Daihatsu Sigra dan Daihatsu Xenia.
Direktur Manufaktur PT TMMIN I Nyoman Winaya menambahkan, kolaborasi dengan Daihatsu menjadi keuntungan bagi kedua pihak. Mereka sama-sama bisa mempelajari keunggulan masing-masing.
"Dengan adanya kolaborasi dengan Daihatsu kita produksi sini banyak tambahan-tambahan. Mungkin di semua Toyota global hanya TMMIN yang mempunyai. Karena ada beberapa poin yang kita dapat dari Daihatsu dan Daihatau juga bisa belajar dari kita. Itulah yang menjadi kelebihan kita. Sehingga kita punya competitiveness dan punya tambahan skill dibanding yang lain," ujar Nyoman di kesempatan yang sama.
Adapun mobil-mobil dengan platform DNGA yang diproduksi oleh PT TMMIN adalah Toyota Avanza (khusus pasar ekspor), Toyota Veloz, serta Toyota Yaris Cross. Selain itu, PT TMMIN saat ini juga memproduksi LCGC Toyota Calya yang sebelumnya diproduksi di pabrik PT Astra Daihatsu Motor (ADM) bersamaan dengan Daihatsu Sigra.
(rgr/din)
Komentar Terbanyak
Ramai Ajakan Tolak Kasih Jalan Pejabat Pakai Strobo, Pramono Bilang Begini
Potret Pegawai SPBU Shell Kini Jualan Oli hingga Kopi di Pinggir Jalan Bekasi
Stok BBM Langka, Bahlil Minta SPBU Swasta Tak PHK Karyawan