Toyota Siapkan Mobil Hybrid Baru Harga Ramah Kantong, Avanza Hybrid?

Toyota Siapkan Mobil Hybrid Baru Harga Ramah Kantong, Avanza Hybrid?

M Luthfi Andika - detikOto
Kamis, 13 Jul 2023 09:06 WIB
Mobil hybrid Toyota
Produksi All New Innova Zenix Hybrid di Indonesia. Foto: PT TMMIN
Jakarta -

Toyota menggedor pasar otomotif dengan menawarkan kendaraan elektrifikasi jenis hybrid buatan di Indonesia. Kini sudah ada dua mobil hybrid yang diproduksi di Indonesia yaitu Kijang Innova Zenix Hybrid dan Yaris Cross Hybrid. Kendati demikian, Toyota sepertinya masih belum puas. Masih ada lagi mobil hybrid yang disiapkan untuk pasar Tanah Air.

Seperti yang disampaikan Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy, di Batu Jawa Timur. Anton tidak menampik bakal menghadirkan pilihan hybrid lain di Indonesia. Sayang, dia tak merinci produk yang dimaksud.

"Ya itu next-lah ya kita diskusikan (hybrid model terbaru), karena kalau kita bicarakan, detail spesifikasi-spesifikasinya banyak yang belum konfirmasi, tapi kalau ditanya ingin atau tidak (memperkenalkan hybrid harga di bawah Rp 300 juta)? Kita ingin menghadirkan produk yang kompetitif lagi, lebih menyeluruh lagi," ucap Anton.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena ini sangat membantu target kita. Target kita ialah elektrifikasi, karena elektrifikasi mengurangi karbon, mengurangi emisi, mengurangi kebutuhan BBM," Anton menambahkan.

Terkait kabar mobil hybrid baru itu tidak sedikit merujuk ke Avanza. Ada yang mengatakan Avanza bakal disuntik teknologi hybrid sebagaimana Innova dan Yaris Cross.

ADVERTISEMENT
PT Toyota Astra Motor (TAM) resmi meluncurkan All New Yaris Cross di Indonesia, Senin (15/5/2023). Ini foto-foto lengkapnya.PT Toyota Astra Motor (TAM) resmi meluncurkan All New Yaris Cross di Indonesia, Senin (15/5/2023). Ini foto-foto lengkapnya. Foto: Rifkianto Nugroho

"Modelnya apa, nanti tunggu dululah. Karena butuh waktu untuk perencanaan. Tapi pasti kita ingin ke depannya supaya ada lagi produk-produk hybrid, produk-produk elektrifikasi tidak hanya hybrid. Mau hybrid, plug-in hybrid, atau BEV, ke depannya kita ingin meluncurkan lagi karena kita melihat animo masyarakat cukup baik selama ini," kata Anton.

Namun, lanjut Anton untuk bisa melahirkan mobil hybrid dengan harga murah seperti Rp 300 jutaan ke bawah, berbagai stakeholder dinilai harus ikut turun tangan. Ini agar emisi gas buang bisa benar-benar ditekan dan kendaraan elektrifikasi terealisasi.

"Kenapa tidak yang lebih murah lagi Rp 300 jutaan? Untuk masuk ke segmen ini, butuh support lebih. Baik subsidi dan semua pihak, tidak hanya pemerintah pusat, daerah, tapi masyarakat juga bisa. Sekali lagi ini tidak hanya Toyota, hybrid bukan hanya Toyota, BEV juga bukan hanya Toyota, semua produk harus disupport," tutup Anton.




(lth/dry)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads