Daihatsu Sudah Produksi 8 Juta Unit, Paling Banyak Mobil Toyota

Daihatsu Sudah Produksi 8 Juta Unit, Paling Banyak Mobil Toyota

Ridwan Arifin - detikOto
Jumat, 07 Jul 2023 16:42 WIB
PT Astra Daihatsu Motor memproduksi 8 juta unit mobil
PT Astra Daihatsu Motor produksi ke-8 juta unit Foto: Ridwan Arifin
Jakarta -

PT Astra Daihatsu Motor (ADM) merayakan produksi ke-8 juta unit sejak berdiri 1978 di Indonesia. Hasil ini membuat Daihatsu semakin kukuh sebagai salah satu raksasa otomotif di Indonesia.

"Kami mengucapkan terima kasih yang tulus atas kepercayaan dari seluruh pelanggan setia, pemerintah di Indonesia, serta seluruh pihak yang telah membantu capaian ke 8 Juta unit ini. Capaian ini juga berkat dukungan para stakeholder yang melibatkan lebih dari 1.700 supplier dan lebih dari 600 UMKM di Indonesia. Kami berharap ADM dapat selalu menyediakan best value product yang berkualitas untuk pasar otomotif di Indonesia dan juga di dunia," ujar Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor, Yasushi Kyoda saat memberikan sambutan di lokasi, Jumat (7/7/2023).

Saat seremoni, Terios keluar dari line produksi sekaligus menjadi penanda mobil ke-8 juta unit. Yasushi Kyoda juga mengungkapkan dari 8 juta unit, sebanyak 1,4 juta unit di antaranya sudah diekspor ke lebih dari 80 negara lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sri Agung Handayani, Marketing Director & Corporate Planning and Communication Director PT Astra Daihatsu Motor, menjelaskan saat ini kapasitas produksi 530 ribu unit per tahun. Model yang paling banyak diproduksi oleh PT ADM adalah Toyota Avanza.

"50 persen dari 8 juta itu adalah Avanza, kedua Gran Max, dan ketiga Rush, baik domestik dan global," ujar Sri Agung saat ditemui di lokasi yang sama.

ADVERTISEMENT
PT Astra Daihatsu Motor memproduksi 8 juta unit mobilPT Astra Daihatsu Motor memproduksi 8 juta unit mobil Foto: Ridwan Arifin

Sekilas tentang sejarah produksi PT ADM, brand besar asal Jepang ini sudah mencapai produksi ke-1 juta unit pada 2005, didukung oleh keberhasilan produksi kolaborasi pertamanya, yaitu Daihatsu Xenia dan Toyota Avanza.

Tak lama, ADM memperluas pabrik Sunter dan memulai produksi mobil komersial GranMax untuk pasar domestik, dan Townace atau Liteace untuk pasar ekspor perdana ke Jepang pada 2007.

Sejalan dengan strategi utama 'Dari Indonesia Untuk Indonesia', Daihatsu mendirikan fasilitas R&D Center pada tahun 2012 untuk mengembangkan kendaraan yang paling cocok untuk pasar di Indonesia.

Setelah itu, Daihatsu meluncurkan model kolaborasi LCGC pertama, Daihatsu Ayla dan Toyota Agya yang diperkenalkan di pabrik perakitan ADM yang baru, Karawang Assembly Plant pada tahun 2012.

Pada 2021, Daihatsu bersama Toyota juga meluncurkan model kolaborasi dengan platform baru berbasis DNGA (Daihatsu New Global Architecture) pertamanya, yaitu Rocky dan Raize, dilanjutkan dengan All New Xenia dan All New Avanza.

Lalu pada Februari 2023 lalu, Daihatsu melakukan seremoni peletakan batu pertama sebagai pabrik baru dengan nilai investasi sebesar Rp 2,9 Triliun. Pabrik ini berkonsep E-SSC (Evolution, Simple, Slim, Compact), serta memiliki kapasitas produksi sebesar 140.000 unit per tahun siap mengembangkan kendaraan untuk masa depan.

Presiden Daihatsu Motor Co., Ltd., Jepang, Soichiro Okudaira, menyampaikan apresiasi atas capaian produksi 8 juta unit Daihatsu di Indonesia. Daihatsu selalu berusaha untuk berkontribusi kepada industri otomotif dan masyarakat di Indonesia.

"Daihatsu berkomitmen akan terus mendukung ADM, salah satunya dengan mewujudkan pembangunan fasilitas pabrik perakitan baru yang modern dan ramah lingkungan di Karawang Timur pada Februari 2023 lalu sebagai dukungan terhadap program Netralitas Karbon, pengembangan sumber daya manusia yang berkelanjutan, dan pengembangan kendaraan untuk masa depan," ujarnya.




(riar/rgr)

Hide Ads