Segini Besar Subsidi Mobil Listrik di Thailand, Wuling Air ev Dijual Rp 169 Jutaan

Segini Besar Subsidi Mobil Listrik di Thailand, Wuling Air ev Dijual Rp 169 Jutaan

Dina Rayanti - detikOto
Selasa, 04 Jul 2023 15:00 WIB
Wuling Air ev
Wuling Air ev dijual di Thailand lebih murah. Foto: Dok. Wuling Motors
Jakarta -

Harga Wuling Air ev di Thailand lebih murah ketimbang di Indonesia. Salah satunya berkat adanya pemberian insentif untuk mobil listrik di Thailand.

Banyak negara tengah berlomba-lomba dalam menghadirkan kendaraan ramah lingkungan. Tak terkecuali di kawasan ASEAN, sejumlah negara tampak menghadirkan ragam insentif agar peralihan ke kendaraan listrik bisa cepat diberlakukan.

Misalnya di Thailand, untuk pembeli mobil listrik pemerintah setempat memberikan subsidi sebesar 70.000 sampai dengan 150.000 baht tergantung dari kapasitas baterainya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam skema tersebut, subsidi 70.000 baht (setara Rp 30 jutaan) akan diberikan pada mobil listrik penumpang dengan harga di bawah 2 juta baht (Rp 858 juta) dengan kapasitas baterai 10-30 kWh. Kemudian subsidi 150.000 baht (Rp 64 jutaan) akan diberikan untuk mobil listrik dengan kapasitas baterai lebih dari 30 kWh baik dirakit dalam negeri (CKD) maupun CBU. (1 baht = Rp 429,22).

Mobil jenis pickup yang dirakit di Negeri Gajah Putih dengan harga di bawah 2 juta baht dan ukuran baterai lebih dari 30 kWH juga akan mendapatkan subsidi 150.000 baht yang setara dengan Rp 64 jutaan. Sementara itu, motor listrik dengan banderol harga sampai 150.000 baht mendapat subsidi 18.000 baht atau setara Rp 7 jutaan per unit baik versi CKD maupun CBU.

ADVERTISEMENT

Produsen yang bakal mengikuti skema tersebut harus menandatangani surat perjanjian kerja sama dengan Departemen Cukai untuk memenuhi peraturan dan ketentuan yang ditentukan.

Berkat subsidi itu, konsumen jadi diuntungkan lantaran harga mobil jadi lebih murah. Mengambil contoh mobil listrik Wuling Air ev yang baru diluncurkan di Thailand dijual dengan harga mulai 395.000 baht yang setara dengan Rp 169 jutaan. Sementara untuk yang termahal harganya 485.000 baht atau kalau dirupiahkan Rp 208 jutaan. Brand and Marketing Director Wuling Motors Dian Asmahani mengatakan selisih harga itu dikarenakan adanya kebijakan insentif dari pemerintah Thailand.

"Untuk Air ev, struktur harga Thailand dan Indonesia memang berbeda dikarenakan ada perbedaan kebijakan dan ada beberapa yang di adjust juga," terang Dian.

Bila dibandingkan, harga itu lebih murah ketimbang Wuling Air ev yang dijual di Indonesia. Dalam laman resmi Wuling Indonesia, Air ev di harganya paling murah Rp 243 juta dan termahal Rp 299,5 juta. Setelah mendapat subsidi PPN 10% dari pemerintah, Wuling Air ev dijual termurah Rp 221,5 juta dan yang termahal Rp 272,9 juta.




(dry/rgr)

Hide Ads