Daihatsu Xenia Dapat Rating Bintang 3 dari ASEAN NCAP, Ini Penjelasannya

Daihatsu Xenia Dapat Rating Bintang 3 dari ASEAN NCAP, Ini Penjelasannya

Luthfi Anshori - detikOto
Selasa, 27 Jun 2023 10:43 WIB
Daihatsu Xenia diuji tabrak oleh fasilitas ASEAN NCAP di Malaysia
Daihatsu Xenia diuji tabrak di fasilitas ASEAN NCAP Malaysia. Foto: Luthfi Anshori/detikOto
Melaka -

Daihatsu Xenia buatan Astra Daihatsu Motor (ADM) diuji tabrak ASEAN NCAP (New Car Assessment Programme) di laboratorium Provisional Crase Crash Centre (PC3) milik Malaysian Institute of Road Safety Research (MIROS). Hasilnya, Xenia mendapatkan rating bintang 3 ASEAN NCAP.

detikOto menyaksikan langsung uji tabrak Daihatsu Xenia di Malaysia. Daihatsu Xenia yang dites tabrak merupakan Xenia terbaru yang meluncur tahun 2022. Ada dua unit Xenia yang dilibatkan dalam ujian ini untuk pengujian tabrak depan (frontal impact) dan tabrak samping (side impact). Dua unit Xenia yang dites adalah tipe 1.3L MT.

Secara umum, pada pengujian ini Daihatsu Xenia mendapat total skor 64,50 poin, yang artinya menerima peringkat bintang 3 ASEAN NCAP. Skor ini adalah hasil dari empat kategori penilaian ASEAN NCAP, yakni Adult Occupant Protection (AOP) dengan skor 32,63 poin, Child Occupant Protection (COP) dengan skor 14,37 poin, Safety Assist (SA) dengan skor 10,00 poin, dan Keselamatan Pengendara Sepeda Motor (MS) dengan skor 7,50 poin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dijelaskan ASEAN NCAP Technical Commitee, Adrianto Sugiarto, ada beberapa alasan mengapa Xenia mendapatkan rating bintang 3 dari rating bintang maksimal 5 yang bisa diperoleh.

"Kalau dilihat kebanyakan, yang membuatnya dapat bintang 3 adalah terkait dengan tidak tersedianya teknologi keselamatan, seperti Safety Belt Reminder (SBR) penumpang depan dan belakang, serta beberapa teknologi lain seperti blind spot detection atau motorcyclist safety," bilang pria yang akrab disapa Rian kepada detikOto (26/6/2023).

ADVERTISEMENT

"Tapi mengingat teknologi tersebut pada Xenia merupakan opsional, yang ada di model/varian di kendaraan yang diuji tabrak. Maka pasar atau konsumen yang akan nantinya menentukan membeli varian terendah atau varian dengan opsi keselamatan lebih tinggi," sambung Rian.

Sementara jika bicara mengenai tabrak samping atau crash impact, nilai yang diperoleh untuk AOP (Adult Occupant Protection) tergolong bagus dengan angka 81% dari maksimal yang bisa diperoleh.

"Jika dibandingkan dengan kendaraan sejenis, Perodua Alza memiliki nilai 90% atau Toyota Veloz sebesar 87%. Nilai 80% adalah ambang batas untuk mendapatkan bintang lima di penilaian AOP. Untuk COP nilai yg diperoleh adalah sekitar 72%. Nilai ini masuk dalam bintang 4 untuk COP, karena batasnya adalah 75%. Dibandingkan dengan Alza atau Veloz, Alza memperoleh nilai 84% dan Veloz memperoleh nilai 85.8%," kata Rian lagi.

Selain itu, Xenia terbaru juga rendah di penilaian Child Occupant Protection (COP) karena tidak memiliki fitur ISOFIX di kursi penumpang baris kedua dan juga tidak memiliki top tether atau tali pengikat di bagian atas car seat.

Sebagai informasi, protokol penilaian ASEAN NCAP 2021-2025 mencakup empat kategori penilaian dengan nilai maksimal AOP 40,00 poin, dan COP, SA, dan MS membuat masing-masing nilai 20,00 poin.




(lua/rgr)

Hide Ads