Masih Impor, BMW Hati-hati Soal Perakitan Lokal Mobil Listrik di RI

Ototest BMW iX — Mobil listrik BMW iX Foto: Agung Pambudhy

Jakarta -

BMW terus melebarkan sayap kendaraan ramah lingkungan dengan meluncurkan mobil listrik di Indonesia. Di sisi lain, mobil listrik berbasis baterai yang diluncurkan BMW masih diimpor utuh. Kapan rencana perakitan di Indonesia?

Sekitar medio 2021 lalu, dalam kunjungan kerja ke Jerman, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita melakukan pertemuan dengan dua pelaku industri otomotif di negara tersebut, salah satunya BMW. Dalam kesempatan itu, Agus memaparkan peluang investasi di Tanah Air bagi produsen kendaraan kelas premium dari Eropa, termasuk potensi Indonesia sebagai basis pengembangan mobil elektrifikasi. Kala itu BMW disebut berminat untuk membangun ekosistem tersebut di Indonesia.

Jean-Philippe Parain, Senior Vice President BMW Group Sales Region Asia-Pacific, Eastern Europe, Middle East and Africa mengatakan pihaknya masih mempelajari soal peluang investasi membangun kendaraan listrik di Indonesia, termasuk soal penambahan untuk merakit mobil listrik secara lokal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terlalu dini untuk mengatakannya (memproduksi kendaraan elektrifikasi di Indonesia), tapi apa yang akan kami lakukan adalah terus membawa model lain (BEV) untuk pasar Indonesia. Sebagai contoh kami akan meluncurkan seri 5 terbaru tahun depan, modelnya sudah diumumkan di Eropa," ujar Jean-Philippe Parain kepada detikcom, Selasa (6/6/2023).

Jean-Philippe Parain Foto: BMW

"Rasanya terlalu cepat untuk mengatakan kapan waktu yang pasti untuk merakit mobil listrik di Indonesia. Kami berhati-hati untuk melakukannya, kami masih pelajari bisnisnya, skala volume penjualan (mobil listrik) di sini, sampai persyaratan investasi (mobil listrik) itu bisa terpenuhi," sambungnya lagi.

BMW saat ini sudah menjual tiga model mobil listrik di segmen premium, mulai dari i4 eDrive 40 M Sport, iX xDrive40 Sport, dan i7 xDrive60 Gran Lusso. Ketiga mobil listrik itu masih diimpor utuh dari Jerman.

Sedangkan untuk rakitan lokal saat ini BMW Group Indonesia sudah melakukannya pada 9 model internal combustion engine (ICE) di antaranya Seri 2, Seri 3, Seri 5, Seri 7, kemudian X1, X3, X5, X7, dan juga MINI Countryman. Semuanya dirakit secara lokal di BMW Production Network 2, PT. Gaya Motor, sebuah unit bisnis PT Astra International Tbk.

Jean-Philippe Parain mengatakan perakitan lokal mobil listrik memang jadi fokus pemerintah Indonesia. Namun di satu sisi, pihaknya masih ingin memperhitungkan secara matang.

"Kita tahu (perakitan lokal mobil listrik) adalah hal yang jadi prioritas bagi pemerintah. Kami akan mempelajarinya dengan sangat hati-hati," ungkap Jean-Philippe Parain.

"Kami sedang bekerja untuk itu," tanggap dia saat disinggung kemungkinan besar mobil listrik BMW akan diproduksi di Indonesia.