Wuling telah membuka selubung Wuling Binggo di pameran PEVS 2023 yang berlangsung pekan lalu. Meski telah dikenalkan dan dipamerkan, namun mobil listrik tersebut belum mulai dijual ke konsumen.
Dian Asmahani selaku Direktur Pemasaran Wuling Indonesia mengurai alasan mengapa pihaknya belum minat menjual Binggo di Tanah Air. Pertama, Wuling masih fokus memasarkan Air ev. Kedua, menurutnya, pasar Indonesia masih dalam masa transisi ke elektrifikasi, sehingga Wuling tak mau buru-buru menambah produk di segmen tersebut.
"Itu unitnya hanya kita display aja. Kita sampai sekarang masih fokus jual Air ev di Indonesia. Soalnya, kalau kita lihat marketnya, Indonesia masih di masa transisi ke mobil EV," ujar Dian saat ditemui di Solo, Jawa Tengah, Selasa sore (24/5).
Menurut Dian, Wuling sebenarnya bisa saja meluncurkan mobil listrik baru selain Air ev. Sebab, di negara asalnya, Wuling memiliki banyak produk di segmen tersebut, salah satunya Binggo.
Namun, kata dia, peluncuran produk harus melalui pertimbangan yang panjang dan matang. Khusus untuk Indonesia, saat ini pihaknya masih fokus ke penjualan satu produk elektrik, yakni Wuling Air ev.
"Kalau kita ngomongin Wuling as a produsen, ya sebenarnya memang kita punya kapabilitas besar untuk memproduksi EV lain. Kenapa? Karena di HQ produk EV kita banyak," kata dia.
Sebelumnya, Wuling Binggo sudah terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
Desain mobil Wuling Binggo terdaftar di Berita Resmi Desain Industri No. 20/DI/2023. Dokumen resmi itu dirilis Direktorat Hak Cipta dan Desain Industri Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kemenkumham.
Desain kendaraan itu terdaftar atas nama SAIC GM Wuling Automobile Co., LTD yang beralamat di Guangxi, China dengan tanggal pendaftaran 22 Maret 2023 dan diumumkan pada 19 Mei 2023.
Spesifikasi Wuling Binggo
Wuling Binggo memiliki dimensi panjang 3.950 mm, lebar 1.708 mm, tinggi 1.580 mm dan jarak sumbu roda 2.560 mm. Di China, mobil listrik itu tersedia melalui empat pilihan warna, yakni putih, hijau, hitam dan merah muda.
Kendaraan itu telah disematkan sejumlah fitur kekinian, seperti dua layar berukuran 10,2 inch dengan pembaruan versi, sistem operasi LING OS yang canggih, keyless entry, remote start, autonomous parking, traction control, electronic stability control, dan masih banyak lagi.
Sementara di konsol tengah terpasang transmisi putar, cup holder dan beberapa tombol dengan fungsi yang berbeda-beda. Jika diperhatikan, mobil tersebut tak banyak berbeda dibandingkan Wuling Air ev.
Wuling Binggo menggunakan motor listrik dengan daya maksimum 50 kW dan torsi 150 Nm. Sementara kecepatan puncaknya diklaim mencapai 100 kilometer per jam. Meski tergolong pelan, namun itu sudah cukup untuk penggunaan di wilayah perkotaan.
Kendaraan listrik baru tersebut dibekali dua pilihan baterai dengan daya tempuh maksimal 203 km dan 333 km. Nah, untuk mengisinya dari nol ke 80 persen, pemilik hanya memerlukan waktu 35 menit dengan teknologi fast charging.
Di China, Wuling Binggo dijual cukup murah. Mobil ini harganya setara Rp 150 jutaan di sana.
Simak Video "Nyaman, Canggih, Ramah Lingkungan - Wuling Cloud EV Jawaban Kebutuhan Keluarga Masa Kini"
(sfn/rgr)