Harga Wuling Air ev Kalau Dapat 'Subsidi' Rp 35 Juta

ADVERTISEMENT

Harga Wuling Air ev Kalau Dapat 'Subsidi' Rp 35 Juta

Dina Rayanti - detikOto
Rabu, 15 Mar 2023 08:59 WIB
Test drive Wuling Air ev
Wuling Air ev, Foto: Luthfi Anshori/detikOto
Jakarta -

Pemerintah belum juga menetapkan besar 'subsidi' untuk mobil listrik. Namun bocorannya, mobil listrik Wuling bakal mendapat sekitar Rp 25-35 juta, sedangkan Ioniq 5 Rp 70-80 juta. Itu artinya, harga mobil listrik Wuling Air Ev bakal mengalami penurunan yang signifikan.

Pemerintah masih menghitung besar bantuan untuk mobil listrik. Meski begitu, dapat dipastikan bahwa dua mobil listrik yang mendapat bantuan itu adalah Wuling Air ev dan Hyundai Ioniq 5.

Baik Wuling Air ev maupun Hyundai Ioniq 5 memenuhi persyaratan pemerintah untuk mendapat bantuan yaitu diproduksi dalam negeri dan memiliki tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) minimal 40%. Besar bantuan dan skemanya belum ditetapkan.

Namun Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyebut besar bantuan akan berbeda untuk Hyundai Ioniq 5 dan Wuling Air ev. Kata Agus, untuk Ioniq 5 bakal mendapat bantuan sekitar Rp 70-80 juta, sementara Wuling Air ev sekitar Rp 25-35 juta.

"Ini masih kami hitung dan akan kami tetapkan segera," kata Agus.

Bila merujuk pada pertanyaan Agus, artinya mobil listrik bakal dijual lebih murah. Misalnya Wuling Air ev, bila mendapat bantuan Rp 35 juta bakal dijual mulai Rp 208 juta dan paling mahal Rp 264,5 juta. Tapi bila bantuannya Rp 25 juta maka harga Wuling Air ev termurah Rp 218 juta dan termahal Rp 274,5 juta.

Sedangkan Hyundai Ioniq 5, meski dapat bantuan Rp 80 juta harga paling murahnya mencapai Rp 668 juta. Adapun pemberian 'subsidi' untuk kendaraan listrik ditujukan agar membuatnya lebih terjangkau. Dengan begitu, masyarakat mau beralih menggunakan mobil dan motor listrik.

"Kami semua hadir di sini untuk membuat sejarah baru dengan berinisiatif menerbitkan program insentif KBLBB sebagai langkah awal untuk meningkatkan keterjangkauan harga dan daya beli masyarakat yang lebih luas serta memacu industri otomotif negeri," ungkap Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan belum lama ini.

Tetapi bila diperhatikan, untuk Wuling Air ev meski mendapat bantuan harganya masih lebih mahal dari deretan mobil penghuni segmen Low Cost Green Car (LCGC).

Sebagai perbandingan, mobil LCGC paling murah saat ini dijual Rp 133 juta. Sementara model termahal dibanderol Rp 191,4 juta. Perbedaannya dengan Wuling Air ev bila subsidinya Rp 35 juta sebesar Rp 16,6 juta. Namun dengan harga Rp 200 jutaan, Wuling Air ev bakal bertarung dengan mobil penghuni segmen Low MPV seperti Toyota Avanza, Mitsubishi Xpander, hingga Suzuki Ertiga

Bila hitungan bantuan mobil listrik masih dihitung, beda halnya dengan motor. Pemerintah sudah mengumumkan bakal memberikan potongah harga Rp 7 juta dan langsung diberikan pada produsen. Pun demikian dengan pemilik motor berbahan bakar konvensional yang ingin mengkonversi ke motor listrik, akan diberikan potongan Rp 7 juta.



Simak Video "Jadi Mobil Listrik Paling Terjangkau, Siapa Pembeli Wuling Air ev?"
[Gambas:Video 20detik]
(dry/din)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT