Honda Klaim Mobil LCGC Masih Murah Meski Ada Kenaikan Rp 5 Juta

Honda Klaim Mobil LCGC Masih Murah Meski Ada Kenaikan Rp 5 Juta

Septian Farhan Nurhuda - detikOto
Minggu, 26 Feb 2023 13:40 WIB
Honda Brio
Tanggapan Honda soal rencana kenaikan harga LCGC. Foto: Honda Prospect Motor
Jakarta -

PT Honda Prospect Motor (HPM) buka suara soal rencana kenaikan harga mobil LCGC sebesar Rp 5 juta per unit. Menurut HPM, meski naik, harga kendaraan tersebut masih terhitung murah.

Diketahui, pemerintah melalui Kementerian Perindustrian (Kemenperin) semula berniat menaikkan harga mobil LCGC 5 persen. Namun, rencana tersebut diralat menjadi Rp 5 juta per unit.

Menanggapi rencana tersebut, Direktur Pemasaran PT HPM, Yusak Billy mengaku belum bisa bicara terlalu jauh. Dia mengaku akan menunggu aturan resminya seperti apa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya terus terang sulit ngasih komentar selama petunjuk teknis dan petunjuk pelaksana belum keluar. Katanya begini, katanya begitu. Kita masih menunggu pengumuman pemerintah keluar," ujar Billy di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat sore (24/2).

Honda Brio di Booth Honda Prospect Motor di GIIAS 2021Honda Brio di Booth Honda Prospect Motor di GIIAS 2021 Foto: Muhammad Hafizh Gemilang

Namun, seandainya harga mobil LCGC memang benar-benar naik, Billy mengaku tak masalah. Sebab, kenaikan Rp 5 juta tak mengubah citra mobil tersebut sebagai kendaraan murah.

ADVERTISEMENT

"Saya tidak bilang itu Rp 5 juta atau 5 persen, tapi yang jelas LCGC peminatnya banyak sekali. First time buyer tuh besar sekali, terutama di luar Pulau Jawa yang infrastrukturnya masih berkembang," ungkap Billy.

"Jadi orang-orang yang sebelumnya pakai kendaraan roda dua dan mau beli mobil sebagai first buyer, biasanya (pilih) LCGC. Konsumen kami juga 70 persen first time buyer. Jadi saya rasa itu tidak akan menurunkan pasar LCGC," tambahnya.

Daihatsu Ayla baru meluncur di Jakarta.Mobil LCGC Daihatsu Ayla. Foto: Septian Farhan Nurhuda/detik.com

Menurut dia, meski berstatus sebagai kendaraan murah, kualitas mobil LCGC harus tetap dijaga. Itulah mengapa, rencana kenaikan harga tersebut dianggap masuk akal.

"Kalau kita lihat, kenapa itu perlu adjustment, karena kualitas produk sangat penting. Jadi kalau dengan kenaikan nanti adjustment ada, saya rasa konsumen akan mengerti ya, karena mobil LCGC kami value for money," kata dia.

Diketahui, rencana penyesuaian harga LCGC yang meliputi Honda Brio Satya, Daihatsu Ayla, Daihatsu Sigra, Toyota Agya, dan Toyota Calya itu merupakan masukan dari sejumlah pihak. Rencana tersebut mengacu pada melejitnya harga material produksi mobil, termasuk LCGC.

LCGC sendiri merupakan program pemerintah yang telah bergulir sejak 10 tahun lalu. Program tersebut bisa diikuti produsen dengan mematuhi sejumlah syarat, mulai dari spesifikasi, produksi hingga kepatuhan penetapan harga yang disesuaikan dalam periode tertentu.




(sfn/rgr)

Hide Ads