Rian Mahendra Ungkap Awal Mula Terciptanya Livery Wayang di Bus PO Haryanto

Jakarta -

Bus-bus PO Haryanto dikenal dengan livery wayang yang legendaris. Konon desain grafis tersebut diciptakan eks Direktur Operasional atau Dirops perusahaan, Rian Mahendra. Lalu, bagaimana awal mula Rian menciptakan livery wayang hingga akhirnya disukai banyak orang?

Kepada detikOto, Rian Mahendra mengklaim, 90 persen dari seluruh desain grafis di bus PO Haryanto merupakan buatannya sendiri. Rian mengaku suka gambar sejak masih duduk di bangku sekolah.

"Waktu bikin ekonomi non-AC, itu kan dulu dia (bapak) nge-fans-nya sama Nusantara, makanya gambarnya mirip. Tapi setelah era-era itu--karena aku dulu ini waktu sekolah--pernah punya cita-cita jadi arsitek sampai jadi insinyur, jadi akhirnya aku senang nggambar," ujar Rian Mahendra di Solo, Jawa Tengah, belum lama ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bus Baru PO Haryanto Foto: Instagram Karoseri Piala Mas

Kala itu, saat masih duduk di bangku sekolah, Rian kerap menggambar rekayasa livery bus di buku tulisnya. Kemudian, Haji Haryanto selaku ayah kandung Rian dan bos PO Haryanto menyadari bakat putranya tersebut.

Rian akhirnya diminta ke PO lain untuk menggambar livery. Kali ini, canvasnya bukan buku tulis, melainkan bodi bus sungguhan.

"Jadi aku masih ingat banget dulu, di kertas buku tulis yang ada garis-garisnya, aku ngegambar livery bus. Suatu saat bapak nyuruh aku ke Adiputro sama ke Morodadi waktu itu. Terus (bapak bilang) 'Wes livery-nen, nggambaren wae saksenengmu' (bikin saja livery-nya, nggambar aja sesukamu). Akhirnya aku mulai nggambar dan desain," tuturnya.

Rian Mahendra saat bicara soal pemecatannya dari PO Haryanto, Karanganyar, Kamis (6/1/2023).

Rian Mahendra Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng

Dari situ, kemampuan Rian di bidang tersebut mulai terasah. Hingga akhirnya, Rian dipercaya menggambar livery khusus di bus PO Haryanto.

Menurut Rian, dulu livery bus PO Haryanto cenderung monoton. Warna dasarnya biru dan hanya diberi gambar seperti selendang. Namun, seiring berjalannya waktu, Rian menyematkan livery wayang di bus PO Haryanto.

"Baru sekitar 4 tahunan (lalu). Aku pas buka (jalur) Wonogiri itu kayaknya baru mulai (muncul) ide-ide wayang. Aku sendiri yang buat (livery wayang itu, sampai sekarang akhirnya jadi ciri khas)," ungkapnya.

Rian Mahendra Bolehkan Bus PO Haryanto Pakai Livery Wayang

Rian mengklaim, livery wayang yang menjadi ciri khas bus PO Haryanto merupakan hasil karyanya. Bahkan, Rian mengaku telah mendaftarkan livery tersebut sebagai harta kekayaan intelektual atau HAKI.

PO Haryanto Foto: Luthfi Anshori/detikOto

Dia menegaskan, seandainya PO Haryanto mau menggunakan livery wayang tersebut, silakan saja. Namun, kata dia, jangan sampai karyanya itu diklaim dan diaku-aku perusahaan.

"Ya kalau mau dipakai (di bus PO Haryanto), silakan. Tapi kalau mau diakui jangan. Paham kan? Jadi kalau suatu saat saya mungkin bikin toko roti dan pakai gambar wayang itu, ya jangan diakui kalau itu punya beliau," kata Rian.