Awas Ketipu! Ini yang Mesti Diperhatikan saat Beli Mobil Klasik

Awas Ketipu! Ini yang Mesti Diperhatikan saat Beli Mobil Klasik

Septian Farhan Nurhuda - detikOto
Sabtu, 19 Nov 2022 17:40 WIB
Rumah Hobby Milik Bei Budiono.
Tips membeli mobil klasik biar tidak tertipu. Foto: Agung Pambudhy / detik.com
Jakarta -

Sejak beberapa tahun terakhir, peminat mobil klasik mulai menjamur di Indonesia. Tak hanya kalangan tua, generasi muda juga mulai menyukai kendaraan lawas tersebut. Nah, biar tak tertipu, apa saja yang mesti diperhatikan saat beli mobil klasik?

Kolektor sekaligus pemilik garasi mobil klasik 'Rumah Hobby' di Tangerang Selatan, Bei Budiono mengatakan, saat ini banyak penjual mobil klasik yang nakal dan mematok harga di luar nalar. Parahnya lagi, tak sedikit pembeli baru yang akhirnya tertipu lantaran kadung 'kebelet' alias tak sabaran.

"Mobil klasik ini harganya blank (tak pasti), jadi banyak lah (yang menipu pembeli dengan harga tinggi). Tapi ada saja yang mau beli, wong sudah terlanjur pengin, kok," ujar pria yang karib disapa Pakde Bei itu kepada detikOto, dikutip Sabtu (19/11/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Bei Budiono, meski harga mobil klasik tak pasti, kita bisa memantau nilai pasarannya di internet. Minimal, kalaupun ada selisih, angkanya tak terlalu jauh. Sementara ada tiga hal yang mesti diperhatikan konsumen sebelum membeli unitnya dari pedagang atau kolektor.

"Pertama dan yang terpenting itu lihat surat-suratnya dulu, jangan sampai bermasalah. Kedua perhatikan nomor rangka dan ketiga nomor mesin," ungkapnya.

ADVERTISEMENT
Pak De Bei Budiono salah satu pecinta mobil klasik, pelestari dan pecinta mobil antik. Deretan mobil antik itu mayoritas Mazda B 600 yang sangat unik seperti kotak sabun. Ini potretnya.Koleksi mobil klasik Bei Budiono. Foto: Agung Pambudhy

Menariknya, kata Bei, kondisi fisik bukan menjadi hal yang perlu dipertimbangkan saat membeli mobil klasik. Menurutnya, kendaraan-kendaraan lawas secara tampilan pasti tak sekinclong dan sebaik kendaraan baru. Sehingga, luka-luka tipis tak masalah selagi masih bisa diperbaiki.

"Kondisi mah gampang, bisa diakali. Tukang cat dan restorasi yang pinter-pinter sekarang kan banyak, jadi bisa diubah lagi jadi baru," terangnya.

Pak De Bei Budiono salah satu pecinta mobil klasik, pelestari dan pecinta mobil antik. Deretan mobil antik itu mayoritas Mazda B 600 yang sangat unik seperti kotak sabun. Ini potretnya.Pak De Bei Budiono salah satu pecinta mobil klasik, pelestari dan pecinta mobil antik. Deretan mobil antik itu mayoritas Mazda B 600 yang sangat unik seperti kotak sabun. Ini potretnya. Foto: Agung Pambudhy

Lebih jauh, Bei menambahkan, penjual suku cadang atau aksesori mobil klasik saat ini juga banyak yang 'menembak harga'. Bahkan, tak sedikit dari mereka yang dengan sengaja memanfaatkan ketidaktahuan pembeli. Itulah mengapa, dia berharap, pemilik mobil klasik lebih memperdalam pengetahuannya mengenai kendaraan tersebut.

Bei menduga, harga mobil klasik di masa depan bisa saja makin melejit. Sebab, dari tahun ke tahun, penggemarnya terus bertambah. Menurutnya, setinggi apapun harga yang dipatok, peminatnya akan selalu ada.

"Pasti ada saja yang mau menampung mobilnya. Dunia ini komplit, kok. Ada yang jual, pasti ada yang beli," kata dia.




(sfn/dry)

Hide Ads