Ferrari Kenalkan Varian Listrik 2025 dan Haram Jual Mobil Bensin Lagi 2030

Ferrari Kenalkan Varian Listrik 2025 dan Haram Jual Mobil Bensin Lagi 2030

M Luthfi Andika - detikOto
Rabu, 13 Jul 2022 19:21 WIB
Ferrari Hybrid bernama SF90 Stradale
Ferrari SF90 Stradale plug-in hybrid Foto: Pool (Motoring)
Jakarta -

Ferrari mengumumkan akan memperkenalkan varian listrik mereka pada 2025 mendatang, dan tidak akan menjual lagi mobil bensin pada 2030.

Hal ini disampaikan CEO Benedetto Vigna, di Maranello, Italia, seperti dikutip techcrunch. Vigna menjelaskan rencananya Ferrari hanya akan menjual varian ramah lingkungan yang didominasi 60 persen varian hybrid dan mobil listrik pada 2026.

Sebagai langkah awal, lanjut Benedetto Vigna, Ferrari sudah mempersiapkan 4 model hybrid yang mampu menyemburkan tenaga setara 1.000 tenaga kuda. Salah satu model sudah diperkenalkan Ferrari yakni Ferrari SF90 Stradale plug-in hybrid pada 2019 yang dihargai USD 513.000. Selanjutnya untuk varian listrik Ferrari nanti, Vigna pastikan hanya akan diproduksi Maranello, meski masih enggan membocorkan spesifikasi lengkapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ferrari Hybrid bernama SF90 StradaleFerrari Hybrid bernama SF90 Stradale Foto: Pool (Motoring)

Jika melihat para pesaing Ferrari yang ada saat ini, produsen mobil sport dengan logo kuda jingkrak ini menjadi produsen terakhir yang memperkenalkan varian listrik, jika dibandingkan Bugatti, Bentley, Lamborghini, Rolls-Royce, Aston Martin dan McLaren yang memastikan akan memperkenalkan mobil listrik mereka pada tahun ini. Kendati demikian, Ferrari memastikan untuk melahirkan satu produk, memerlukan strategi yang tepat.

"Ferrari selalu melahirkan satu model untuk memenuhi kebutuhan pasar, dan akan selalu seperti itu," ucap Vigna.

ADVERTISEMENT

Demi memuluskan rencana, dijelaskan Ferrari akan menjalin kerjasama strategis kepada beberapa perusahaan sebagai penyedia teknologi, dan Ferrari menyiapkan investasi besar USD 1-2 miliar untuk bisa membangun sistem baterai listrik.




(lth/din)

Hide Ads