Wuling telah memamerkan mobil listrik perdananya untuk pasar otomotif Indonesia. Untuk sementara mobil itu disebut dengan Wuling EV. Bentuknya mungil dan sanggup memuat empat orang di dalamnya.
Sayangnya mobil itu baru sekadar dipamerkan. Bagi kamu yang kadung terpikat dengan pesona Wuling EV harap sedikit bersabar. Pasalnya, pabrikan asal Negeri Tirai Bambu itu belum menerima pesanan Wuling EV.
"Officially kita belum buka booking. Cuma kalau berminat bisa hubungi dealer, nanti kita info jika memang sudah bisa dipesan," jelas Brand and Marketing Director Wuling Motors Dian Asmahani saat dikonfirmasi detikcom belum lama ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, salah seorang tenaga penjual Wuling menyebut bahwa mobil listrik mungil buatan Cikarang itu sudah bisa dipesan dengan membayar uang booking Rp 5 juta. Soal harga, kabarnya mobil ini dibanderol di kisaran Rp 200-300 jutaan.
Sekretaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Kukuh Kumara mengamini hal tersebut. Kukuh memastikan mobil listrik tersebut bakal dirakit bersama dengan mobil Wuling lainnya di Cikarang.
"Kita belum tahu harganya, tapi jangkauannya akan sesuai. (Perkiraan) di bawah Rp 300 juta. Kalau di range ini orang kan bisa beli ya dan memang untuk jangkauan itu," kata Kukuh pada kesempatan terpisah.
Kehadiran mobil listrik Wuling di sisi lain menjadi harapan bagi warga yang menginginkan kendaraan ramah lingkungan dengan harga terjangkau. Di sisi lain jarak tempuhnya cocok untuk menemani kegiatan sehari-hari.
Sebelum diluncurkan secara resmi beserta harganya, Wuling EV bakal digunakan untuk mendukung kegiatan KTT G20 di Nusa Dua, Bali. Tercatat ada 300 unit Wuling EV yang sudah disiapkan untuk mendukung mobilitas selama KTT G20 berlangsung.
"Kami pun bangga menginformasikan bahwa mobil listrik yang akan diproduksi di Indonesia ini telah resmi menjadi official car partner dari Konferensi Tingkat Tinggi G20 mendatang.Hal ini merupakan langkah awal yang luar biasa bagi kendaraan listrik Wuling untuk menjadi bagian dalam kegiatan berskala internasional dan turut berkontribusi pada program pemerintah dalam hal percepatan elektrifikasi kendaraan di Indonesia," kata Dian.
(dry/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah