Mobil konsep Nissan IMk akhirnya diwujudkan dalam versi produksi lewat Sakura. Ya, Nissan baru saja mengungkap mobil listrik teranyarnya Sakura yang dijual dengan banderol harga cukup terjangkau kalau dirupiahkan, yakni mulai 1,78 juta yen atau sekitar Rp 204 jutaan. Adapun varian termahal harganya hanya Rp 337 jutaan.
Rencananya Nissan Sakura baru diluncurkan secara massal pada musim panas tahun 2022. Sejauh ini, Nissan baru akan memasarkan Sakura di Jepang. Mungkinkah mobil listrik diboyong ke Indonesia juga? Seperti diketahui bersama, Nissan di Indonesia juga sudah ikut meramaikan segmen kendaraan elektrifikasi.
"Kami masih mempelajari terkait dengan jajaran produk electric vehicle yang akan masuk ke Indonesia," begitu ungkap Head of Marketing Communication Nissan Motor Distributor Indonesia (NMDI) Julian Olmon saat dikonfirmasi detikOto melalui pesan singkat, sabtu (21/5/2022).
Di Indonesia saat ini ada dua kendaraan elektrifikasi yang ditawarkan oleh Nissan yakni berjenis hybrid dan listrik murni. Untuk hybrid terdapat Nissan Kicks e-Power sedangkan listrik diwakili oleh Leaf.
Nissan Sakura sendiri dikembangkan dari teknologi yang dimiliki oleh mobil listrik Leaf. Bukan tidak mungkin nantinya Sakura ditawarkan di Tanah Air. Terlebih harga terjangkau bisa menjadi daya pingkat bagi Nissan Sakura.
Harga merupakan salah satu faktor penting daya tarik untuk konsumen di Indonesia. Seperti diketahui bersama, harga mobil listrik di Indonesia baik jenis hybrid maupun listrik murni masih jauh di atas jangkauan rata-rata orang Indonesia.
Sebagai gambaran, Nissan Kicks e-Power saat ini ditawarkan dengan harga mulai Rp 482,8 juta. Sementara mobil listrik murni Nissan Leaf one-toned dijual Rp 728 juta dan versi two-toned Rp 730 juta.
Bila nantinya Nissan Sakura diboyong ke Indonesia dengan harga tak jauh beda dengan di Jepang, bisa jadi mobil listrik mungil itu menjadi asa bagi yang ingin beralih ke kendaraan elektrifikasi.
Simak Video "Video: Hankook Sebut Pertumbuhan Kendaraan Listrik di Indonesia Maju Pesat"
(dry/din)