Mudik Naik Mobil Listrik, Pikir Ulang atau Langsung Gas? Ini Kata Hyundai

Mudik Naik Mobil Listrik, Pikir Ulang atau Langsung Gas? Ini Kata Hyundai

M Luthfi Andika - detikOto
Sabtu, 16 Apr 2022 11:18 WIB
Mobil listrik Hyundai Ioniq 5 menyita perhatian pengunjung Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2022. Tak sedikit yang penasaran ingin mengendarainya.
Ilustrasi mobil listrik Ioniq 5 Foto: Agung Pambudhy
Jakarta -

Diizinkannya masyarakat oleh pemerintah untuk bisa mudik ke kampung halaman menjadi kabar positif bagi seluruh masyarakat Indonesia. Tapi detikers pernah terpikir untuk balik ke kampung halaman menggunakan mobil listrik tidak?

Nah jika detikers hendak mudik mengendarai mobil listrik, tentu hal ini sah-sah saja, mengingat pilihan mobil listrik memang sudah ada saat ini. Meski demikian, repotnya charging, di mana saja lokasi pengisian baterai, tentu bisa menjadi pertimbangan tersendiri.

Namun hal tersebut tidak berlaku untuk Hyundai, karena menurut produsen mobil asal Korea Selatan ini, jarak tempuh mobil listrik saat ini terbilang cukup jauh. Sehingga masyarakat tidak perlu repot atau bingung untuk mengisi baterai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mobil listrik terutama lini EV Hyundai bisa dan aman digunakan untuk perjalanan jauh. IONIQ Electric, KONA Electric memiliki jarak tempuh lebih dari 300 km dan IONIQ 5 memiliki jarak tempuh lebih dari 380-450 km dalam kondisi baterai penuh," ujar Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Makmur, kepada oto.detik.com.

Tim detikcom membuktikan seberapa tangguh mobil listrik bisa dikendarai untuk perjalanan jarak jauh. Hyundai Ioniq langsung gas Jakarta-Bali.Tim detikcom membuktikan seberapa tangguh mobil listrik bisa dikendarai untuk perjalanan jarak jauh. Hyundai Ioniq langsung gas Jakarta-Bali. Foto: Grandyos Zafna

Makmur menambahkan mobil listrik hanya butuh sekali pengisian baterai untuk perjalanan Jakarta-Semarang.

ADVERTISEMENT

"Sebagai gambaran, jarak hingga 300 km itu seperti jarak dari Jakarta hingga Cirebon, dan jarak hingga 450 km itu seperti dari Jakarta hingga Semarang (mobil listrik sudah memiliki jarak tempuh)," Makmur menambahkan.

"Sekali lagi saya informasikan bahwa yang terpenting adalah bagaimana pengguna mobil listrik melakukan travel management yaitu mengetahui jarak yang akan kita tuju dengan kemampuan kapasitas baterai mobil listrik, serta lokasi charging station. Stasiun pengisian daya juga telah tersedia di banyak titik, termasuk di area tol, di mana untuk kemudahan pelanggan dapat menggunakan google map untuk mencari lokasinya dengan keyword Hyundai EV Charging dan untuk SPKLU melalui aplikasi charge.in," tutup Makmur.




(lth/din)

Hide Ads