Via Vallen mengalami musibah. Mobil mewah Toyota Alphard kesayangannya dibakar orang. Padahal, mobil berkelir putih itu ia beli secara cash beberapa tahun lalu.
Sayangnya, saat dibakar orang, mobil Via Vallen tak di-cover asuransi. Via Vallen mengatakan asuransi mobilnya berakhir Mei 2020 lalu, dan dirinya belum melakukan perpanjangan asuransi.
"Asuransi berakhir bulan Mei kemarin dan belum sempet dilakukan perpanjaang asuransi udh keduluan di bakar orang disaat pandemi kaya gini, dimana saya sendiri udh hampir 3 bulan ga kerja ( tidak ada pemasukan seperti biasa ) krn memang kondisinya blm normal Saya tauuu, apa yg sy miliki semuanya hanyalah titipan Cuma skrg kondisi mobil seperti ini, malah bingung mau di apain," kata Via Vallen di instagramnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alhasil, Via Vallen bakal menanggung kerugiannya sendiri. Kerugiannya cukup besar mengingat harga mobil Alphard sendiri tak murah.
![]() |
Adapun mobil Via Vallen yang terbakar adalah Toyota Alphard 2.5G AT produksi tahun 2018. Pada 2018 lalu, Toyota Alphard 2.5G harganya mencapai Rp 1.079.600.000 untuk on the road Jakarta. Luar Jabodetabek kemungkinan berbeda sedikit karena menyesuaikan pajak daerahnya.
Kalau dilihat dari harga bekasnya, harga pasaran Toyota Alphard 2.5G tahun 2018 saat ini mencapai Rp 800 sampai 900 jutaan. Di situs jual beli mobil bekas, Toyota Alphard 2.5G 2018 dijual dengan harga Rp 800 jutaan.
Kepala Bagian Teknik Asuransi Ramayana Cabang Surabaya, David Riodan, membenarkan bahwa polis asuransi mobil Via Vallen sudah habis. Sebelumnya, pihak asuransi sudah mengingatkan pihak Via Vallen untuk memperpanjang polis asuransinya.
Untuk asuransi yang dipilih Via Vallen untuk Alphardnya yakni asuransi komprehensif atau all risk. Jika mobil Via masih berasuransi, maka Via bisa mendapat ganti berupa uang tunai sesuai harga mobil Alphard di pasaran saat ini.
"Mobilnya tahun 2018. Saat itu diasuransikan harganya sekitar Rp 1 miliar. Ya kalau sekarang kira-kira Rp 800-900 juta. Kalau masih asuransi pasti ditanggung berupa ganti rugi ya sesuai harga pasar saat ini," kata David.
(rgr/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah