Kalau Tak Serius, Indomobil Tidak Ambil KIA

Kalau Tak Serius, Indomobil Tidak Ambil KIA

Ridwan Arifin - detikOto
Rabu, 22 Jan 2020 10:26 WIB
SUV baru KIA Seltos. Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - PT Kreta Indo Artha (KIA) menunjukkan keseriusannya dalam memasarkan merek KIA di Indonesia. Di bawah payung Indomobil, KIA merilis mobil All New Seltos untuk mengawali tahun 2020.

Pabrikan China misalnya saat ini tengah serius menggarap pasar dengan membuat pabrik di dalam negeri, saat disinggung mengenai keseriusannya. Marketing & Development Division Head KIA Ario Soerjo mengatakan untuk perihal tersebut masuk ke ranah prinsipal, namun dengan sumber daya yang dimiliki Indomobil saat ini bisa menjamin keberadaan merek asal Korea ini.

"Kalo nggak serius kan nggak mungkin Indomobil mau menjalankan," ungkap Ario di Jakarta, Senin (20/1/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Saat ini selain memasarkan produk, KIA tengah berfokus untuk membangun jaringan diler. Pun salah satunya dengan memanfaatkan jaringan diler Renault yang pernah di bawah kepemimpinan Indomobil.

"Kita kan punya resources, nanti akan ada diler-diler Indomobil yang akan jadi Kia, apa pun itu. Beberapa sudah ada," ujar Ario.

"Diler bekas Renault, dulu Renault bekas Indomobil, kan sudah nggak lagi. Jadi punya diler yang vakum. Kita flip jadi diler KIA, lumayanlah beberapa, (wilayah) Jakarta, Surabaya, Medan, itu Renault semua awalnya. Punya Indomobil yang kita utilisasi untuk keperluan KIA," jelas Ario.



KIA menargetkan bisa menambah 10 jaringan diler baru. Saat ini sudah tersebar sebanyak 24 diler 2S dan 3S.

"Jabodetabek nambah lima lagi rencananya, sisanya Sulawesi. Kalimantan sedang, semua diler sedang kita cari tempatnya cuma kita cari mana yang lebih menjanjikan saja," ujar Ario.

Selain itu, Ario berharap di bawah payung Indomobil penjualan KIA bisa kembali di masa kejayaannya di Tanah Air. Memang, pabrikan otomotif asal Korea ini bukan pemain baru di Indonesia.

"Kia itu pernah bagus sekali, intinya kita ingin melewati pada suatu saat, bukan sekerang bukan tahun ini tapi merek ini bisa diterima sampai begitu banyak dan dengan line up yang baru ini kita harapkan dapat kembali melebihi dengan sumber daya yang dimiliki Indomobil dan partner-partnernya," jelas Ario.



Kia mulai berjualan di Indonesia sejak tahun 2000. Kala itu lima mobil Kia diluncurkan dalam kurun waktu satu tahun. Mulai dari Carnival, Sportage, Carens, Shuma, dan Visto Zip Drive.

Sambutan terhadap Kia cukup baik. Tercatat dalam data distribusi wholesales Gaikindo walaupun seumur jagung kala itu, Kia bisa menjual 6.534 unit mobil pada tahun 2001.

Pada tahun 2001, Kia kembali merilis tiga mobilnya yaitu Rio, Visto, dan Pregio. Kia juga tampak rajin merilis mobil baru ataupun hanya versi facelift setiap tahunnya.



Penjualannya cenderung stabil dari tahun 2001 hingga 2005 di kisaran 5.000-6.000 unit setahun bahkan sempat mencapai 8.000 unit.

Tahun 2006 penjualannya menurun menjadi 3.852 unit saja dan tak banyak berubah sampai 2010 mengalami peningkatan hingga dua kali lipat. Usut punya usut, Kia emang absen merilis mobil pada 2007, 2008, serta 2009.

Kemudian tahun 2010, Kia meluncurkan New Picanto Cosmo dan New Pride. Hasilnya penjualan terus meningkat, seiring tahun 2011 Kia meluncurkan tiga mobil baru yakni All New Sportage, All New Picanto, dan All New Rio.



Peluncuran tiga mobil tersebut berbuah manis. Tahun 2012, Kia bisa melego 13.651 unit mobilnya. Angka tersebut menjadi yang tertinggi sepanjang sejarah Kia datang ke Indonesia. Setahun setelahnya, walaupun memiliki tiga model baru seperti Sorento versi bensin, Sorento versi disel, Carens, dan Optima, Kia malah menurun.

Penurunannya tidak drastis, kia tercatat menjual 12.121 unit. Kemudian tahun-tahun berikutnya, penjualan kian merosot. Kia diketahui tak lagi menyetorkan data penjualannya ke Gaikindo. Terakhir terlihat, sepanjang enam bulan pertama tahun 2018 hanya 122 unit mobil yang dilepas Kia.

Saat ini Kia kembali mengawali pasar dengan beberapa line up di antaranya Seltos, Picanto, Rio, Grand Sedona dan Big-Up K2700 (LCV) di bawah APM baru.


Simak Video "Review KIA Carnival Premiere: MPV Mewah yang Kelewat Nyaman dan Canggihnya! "
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads