Hilangnya nama Datsun dalam kompetisi LCGC tentu mempengaruhi target dan strategi dari merek lainnya yang masih bertahan. Melihat itu, Honda sendiri yakin dapat merebut ceruk pasar yang ditinggal Datsun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Honda Klaim Penjualan 2019 Sesuai Target |
Ia mengatakan bahwa pasar LCGC adalah pintu masuk para pengguna roda dua yang ingin memiliki mobil. Honda sendiri mengaku bahwa setengah dari konsumen dari LCGC-nya berasal dari para pembeli mobil untuk pertama kalinya.
"Karena first time buyer itu banyak ya dari roda dua kita bisa grab. LCGC kita kontribusi 50 persenan untuk first time buyer. Jadi yang dari roda dua beli mobil kontribusi paling tinggi itu first time buyer," ungkap Yusak.
Kendati pasar LCGC kekurangan pesaing, Yusak masih menatap LCGC sebagai segmen yang masih menjanjikan ke depannya. "Masih bagus, yakin masih bagus karena pengguna market roda dua itu besar sekali, 8 juta. Ya first time buyer itu adalah main kustomer kami," jelasnya.
Honda sendiri memang mengandalkan penjualannya dari LCGC. Bahkan hampir setengahnya disumbangkan oleh Honda Brio Satya setidaknya sepanjang tahun 2019 ini. Berdasarkan data Gaikindo selama 10 bulan pertama 2019, Honda telah melego 44.188 unit Honda Brio Satya.
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah