Soal Insentif Mobil Hybrid, Toyota Tergantung Pemerintah

Soal Insentif Mobil Hybrid, Toyota Tergantung Pemerintah

M Luthfi Andika - detikOto
Senin, 14 Okt 2019 17:49 WIB
Prius PHEV Foto: Andhika Akbarayansyah
Jakarta - Toyota Astra Motor (TAM) selaku Agen Pemegang Merek (APM) Toyota di Indonesia pernah mengatakan akan segera memperkenalkan Toyota Prius PHEV di Indonesia. Bahkan merek asal Jepang ini menyatakan akan membanderol mobil ini di bawah Rp 1 miliar.

Namun besar kemungkinan mobil ramah lingkungan asal Jepang ini bakal memiliki banderol yang lebih murah lagi seandainya pemerintah sudah menetapkan insentif yang akan diberikan di setiap mobil ramah lingkungan mereka.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Marketing Director PT Toyota Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy, di Bali, menyatakan pendapatnya, bahwa harga yang ditawarkan pada Prius PHEV di Indonesia tergantung dari insentif yang diberikan oleh pemerintah.

"Tergantung insentif pajak, itu akan dimulai tahun ini atau 2 tahun lagi. Kalau sudah berlaku ya kita hitung sesuai dengan regulasi yang baru," kata Anton.

Toyota PriusToyota Prius Foto: Dadan Kuswaraharja


Meski demikian Toyota memastikan banderol yang ada di setiap kendaraan ramah lingkungan mereka, itu tersaji dengan penghitungan yang sesuai dengan aturan yang ada saat ini.

"Tapi kita mengikuti aturan sekarang. kisaran harganya di bawah Rp 1 miliar. Harga di bawah Camry Hybrid untuk Prius PHEV? Saya belum tahu dan belum bisa saya katakan. Karena kami belum diskusi secara detail oleh prinsipal," ucap Anton.



Sebelumnya pada ajang GIIAS 2019, saat pertama kali perkenalkan Prius PHEV di Indonesia pertama kali, Anton menjelaskan Prius PHEV baru diperkenalkan sebatas studi. Ia pun berujar saat ini status Prius PHEV hanya tinggal menunggu persetujuan dari Toyota Motor Corporation.

"Jadi posisinya sekarang, melihat respon pasar, dan informasi dari diler, rasanya memang PHEV sudah saatnya kita kenalkan. Sudah dapat approval dari prinsipal, kita akan segera launching kalau bisa tahun ini, ya tahun ini," ujar Anton waktu itu.



Mengenai banderol, Anton menyebut angkanya berada di bawah kompetitor. Ia melanjutkan sudah banyak konsumen di Indonesia menanyakan keberadaan Prius Hybrid.

"Pada saat ini, berdasarkan hitung-hitungaan rasanya kita berharap harganya di bawah Rp 1 miliar. Ini sudah banyak yang nanya walaupun kita tidak bisa bilang pasti beli. Potential buyer sudah ada," pungkasnya.


(lth/rgr)

Hide Ads