Kala itu Didi memarkirkan mobilnya di kantor Perbakin. Kemudian ia juga sempat melihat ada kobaran api yang disebut petugas setempat berasal dari bus terbakar. Tak disangka, Jeep Rubicon Wrangler miliknya pun ikut hangus. Didi pun sempat mengungkapkan kesedihannya itu di akun instagram pribadinya.
"Jeep gw dibakar oiiikk," tulis Didi dua hari lalu seperti dilihat detikcom, Jumat (27/9/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan disebutkan Didi, kondisi pelek mobil sudah sampai meleleh akibat dibakar massa. Jeep Wrangler Rubicon sendiri bukanlah tergolong mobil murah dan biasanya dimiliki oleh kalangan pencinta offroad. Tentu jika sudah hangus sedemikian rupa biaya perbaikannya bisa sangat mahal atau bahkan setara dengan harga mobil baru.
Sekadar informasi, jika merujuk pada data Badan Pajak dan Retribusi Daerah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta soal Informasi Data Kendaraan dan Pajak Kendaraan Bermotor Provinsi DKI Jakarta, mobil keluaran tahun 2011 kepunyaan Didi itu masih memiliki taksiran nilai jual Rp 301 juta.
Nilai pajaknya dalam yang harus dibayarkan pun cukup tinggi yakni sebesar Rp 6,4 jutaan. Mobil mengusung mesin 3.800cc yang dikawinkan dengan transmisi otomatis. Berkat mesin tersebut, mobil bisa menghasilkan tenaga setara 202 daya kuda dengan torsi 237 Lb-ft pada putaran 4.000 rpm.
(dry/ddn)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah