Sayangnya langkah menuju ke sana bukanlah hal yang mudah. Banyak aral melintang yang harus dilewati mobil ini mulai dari pertama masuk hingga nanti benar-benar digunakan secara massal.
Product Manager Jaguar Land Rover Indonesia, Tommy Handoko memaparkan setidaknya ada dua masalah yang harus diselesaikan. Pertama adalah kesiapan infrastruktur agar populasi kendaraan ini dapat terjaga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengatakan infrastruktur seharusnya menjadi tanggung jawab pihak lain yang kompeten dengan hal itu. Sedangkan Jaguar Land Rover dan merek lainnya memiliki spesialisasi membuat mobil.
"Itu bukan tanggung jawab brand untuk buat charging station. Kita buat mobil, bukan charging station. Kita harus kolaborasi dengan partner yang fokus dan spesialisasi charging station," jelas Tommy.
Masalah besar lainnya yang harus dihadapi oleh ekosistem mobil listrik adalah pengelolaan limbah baterai. Dengan usia baterai 8-10 tahun suatu saat ini jika itu menumpuk akan menimbulkan masalah limbah baru yang tentunya berbahaya bagi lingkungan hidup.
"Kedua, bukan hal yang terjadi sekarang tapi masa depan yaitu waste baterai bagaimana. Gaikindo mungkin prediksi satu juta unit mobil elektrik pada tahun pertama penjualan di Indonesia. Baterai itu sendiri bisa bertahan 8-10 tahun jadi bisa bayangkan satu juta limbah baterai 8-10 tahun ke depan harus dibuang dan harus ke mana. ini harus dipikirkan bersama tidak hanya kita sebagai manufaktur," papar Tommy.
Untuk masalah di atas, Tommy mengusulkan solusi seperti pada Belanda. Di negara tersebut limbah baterai masih bisa dimanfaatkan sebagai sumber energi kebutuhan lain seperti stadion sepak bola atau rumah tangga.
"Kita nggak mau baterai ini jadi kaya plastik. Contoh konkrit di Eropa, Belanda sudah mulai menggunakan waste baterai diolah kembali untuk power stadion bola. Jadi baterai sisa bisa dipakai dengan diturunkan gradenya beda dengan mobil yang harus safe. Itu salah satu cara perpanjang umur baterai itu sendiri," pungkas Tommy.
(rip/ddn)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar