Kehadiran mobil yang mengunggulkan optimasi jok belakang dan fitur entertainment modern ini disebut akan 'mengancam' mobil-mobil MPV Jepang.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sudah lihat (Renault Triber). Bagus, tapi kan yang namanya semua model, pasti ada pro dan kontra. Ada yang suka dan tidak, saya bilang bagus belum tentu orang lain bilang bagus," bilang Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor, Amelia Tjandra, di Sarawak, Malaysia, Minggu (23/6/2019) kemarin.
Menurut Amel, wajar jika PT Maxindo Renault Indonesia mengatakan Triber akan menjadi sebuah terobosan baru MPV di Indonesia dengan desain dan fitur unggulannya.
"Karena semua produk (mobil) pasti dibuat dengan sebaik-baiknya, termasuk Renault ini, dan saya percaya juga pasti ada yang suka, tapi berapa besar saya nggak tahu, karena selera bukan hanya sekadar satu pilihan tapi termasuk piece of mind-nya," lanjut Amel.
![]() |
Amel pun tidak khawatir dengan potensi terancamnya pasar Xenia dan Sigra yang bermain di segmen mobil 7 penumpang.
"Karena persaingan itu membuat kami yang istilahnya diganggu, menjadi lebih inovatif dalam semua hal, termasuk soal pelayanan, memberikan peace of mind, kemudian produknya juga kita refresh," lanjut Amel.
"Persaingan juga harus membuat kami sadar, dari sikap diam aja dan nggak mau melayani dengan baik. Jadi kami sambut persaingan itu, dan buktikan siapa yang paling cocok untuk pasar Indonesia," pungkas Amel.
Simak Juga 'Perkenalkan Renault Triber, MPV Eropa Pesaing Avanza dan Xpander':
(lua/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?