Davy membocorkan low MPV dari Renault itu bakal diboyong di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 Juli mendatang. Bakal masuk di segmen Low MPV bersama dengan Avanza Cs, Renault bakal menawarkan Triber dengan harga lebih murah dari para pesaingnya itu.
"Saya pernah ngomong dengan teman - teman (wartawan), Renault akan bawa Low MPV seharga LCGC," ungkap Davy beberapa waktu lalu.
Meski belum mengumumkan harga resmi, situs Autocar India mengungkap Renault Triber bakal dijual seharga 530.000 lakh hingga yang termahal 800.000 lakh. Kalau dirupiahkan, harga Triber cukup terjangkau karena berkisar mulai Rp 108-165 jutaan untuk varian tertingginya.
Jika memang benar harganya tak jauh berbeda dengan di India, ini bukan pertama kalinya Renault membawa mobil dengan harga di bawah rata-rata pesaingnya. Sebelumnya, amunisi Renault di segmen city car ada Kwid. Harga Kwid saat peluncuran bahkan jauh di bawah mobil city car lain bahkan lebih murah dari Low Cost Green Car (LCGC) yang kala itu sudah tembus Rp 130 jutaan. Sedangkan Kwid dijual seharga Rp 117,7 juta saat peluncuran.
Sayangnya strategi harga murah dari Renault Kwid belum berhasil membuatnya laris manis di pasaran. Kwid masih kalah laris dari LCGC yang notabene harganya lebih mahal.
Tak mau meratap pada nasib Kwid. Renault berharap bisa mengambil ceruk di segmen Low MPV yang memang cukup besar di Indonesia.
"Kalau di Indonesia, mobil MPV 7 seater nggak ada pertimbangannya, jika harga kompetitif, jalan sudah. Entah kompetisi di segmen ini berat atau nggak. Jalani aja dulu. Karena market ini sangat besar," pungkas Davy.
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?