Setelah 20 Tahun Audi TT Bakal Disuntik Mati

Setelah 20 Tahun Audi TT Bakal Disuntik Mati

Rizki Pratama - detikOto
Minggu, 26 Mei 2019 07:28 WIB
Audi TT. Foto: Audi
Ingolstadt - Salah satu mobil sport coupe yang pernah jaya pada tahun '90-an dari Jerman, Audi TT dipastikan tak akan diproduksi lagi.

Diberitakan Carbuzz, kabar ini disampaikan oleh Ketua Dewan Manajemen Audi, Bram Schot dalam pertemuan tahunan Audi setelah 20 tahun lebih mobil ini beredar di pasar. Seperti rumor yang santer beredar, mobil sport entry-level Audi akan diganti dengan model listrik baru.

Kabar ini adalah pertanda mulainya zaman mobil sport tidak menghasilkan penjualan yang kuat seperti dulu lagi. Audi pun memiliki intensi untuk menyaingi Tesla sebagai merek kendaraan elektrik premium yang terkemuka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



"Kami ingin memiliki lini model listrik terkuat di antara para pesaing premium," kata Schot.

Demi menggapai ambisi itu, Audi menargetkan untuk menjual sekitar satu juta mobil bertenaga listrik setiap tahunnya mulai tahun 2025. Dari penjualan tersebut plug-in hybrid dan mobil listrik menyumbang 40 persen dari total penjualan.



Beberapa rincian disampaikan tentang kematian Audi TT, tetapi Schot menegaskan akan mengakhiri produksi ini secara bertahap dalam beberapa tahun dan diganti mobil listrik dengan kisaran harga yang sama.

Sebagai referensi, Audi TT coupe saat ini dijual mulai dari USD 44.900 atau sekitar Rp 647 jutaan, sedangkan model roadster akan di angka USD 48.400 atau sekitar Rp 698 jutaan.

Sisa-sisa Audi TT akan terus dijual hingga 2022. Kemungkinan Audi TT bertenaga listrik akan lahir karena menggunakan basis sama dengan VW Golf, yaitu Platform MEB Volkswagen ID.3. Namun informasi ini belum dinyatakan secara resmi. (rip/rgr)

Hide Ads