Butuh 1,5 Tahun Bagi Nissan Buat Livina Beda dengan Xpander

Jakarta -

Nissan tak mau asal-asalan dengan mobil barunya Livina. Meski mengusung platform yang sama dengan kembarannya Mitsubishi Xpander, Nissan mengaku butuh waktu hingga 1,5 tahun membuat Livina memiliki jati dirinya sendiri.

"Livina sendiri membutuhkan waktu satu setengah tahun untuk muncul agar membuat mobil ini menjadi mobil Nissan. Kami ingin Livina memiliki pengalaman berkendara yang menjadi khas Nissan sendiri," kata Presiden Direktur Nissan Motor Indonesia Isao Sekiguchi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya juga diketahui ada beberapa produsen mobil yang memiliki desain kembar karena menggunakan satu platform. Namun kebanyakan nasibnya justru kurang mujur dan beberapa model malah harus setop produksi seperti Mazda VX-1, Mitsubishi Maven, dan lainnya.

Sedangkan mobil kembar yang cukup beruntung padahal memiliki desain, fitur yang tak jauh beda adalah duet Toyota-Daihatsu. Kolaborasi antara Toyota dan Daihatsu sendiri telah melahirkan empat mobil kembar yaitu Avanza-Xenia, Agya-Ayla, Calya-Sigra, hingga Terios-Rush. Mobil-mobil tersebut pun saling bersaing satu sama lain dengan angka penjualan yang cukup lumayan.

"Kita tidak melakukan seperti yang dilakukan aliansi kompetitor lain yang membuat desain yang sepenuhnya nyaris sama," lanjut Sekiguchi.

Sekiguchi pun berharap dengan mempertahankan ciri khas Nissan pada mobilnya, Livina masih bisa terus bertahan di pasar otomotif Indonesia.

"Saya sangat optimistis dengan Livina baru yang penting tetap mempertahankan identitas Nissan," sebut Sekiguchi.