Dibanding saudaranya, HR-V, maupun para kompetitornya Toyota Rush dan Daihatsu Terios, penjualan Honda BR-V memang tidak terlalu bagus, khususnya untuk dua tahun belakangan ini.
Berdasarkan data Gaikindo tahun 2016 mencatat penjualan wholesales BR-V mencapai 38.666, dan tahun 2017 tercatat sebanyak 21.932 unit. Di tahun 2018, penjualan BR-V kembali mengalami penurunan menjadi sekitar 7.886 unit saja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: 2 Mobil Baru Honda Mengaspal Pekan Ini |
Honda BR-V sendiri sebenarnya sudah pernah mengalami penyegaran di tahun 2018 lalu melalui ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018. Kala itu New Honda BR-V hadir dengan sejumlah penambahan fitur, seperti headlamp projector dan head unit touchscreen 8 inci.
Namun melihat data penjualan BR-V yang pada 2018 tidak sampai mencapai angka 10 ribu unit, pihak PT Honda Prospect Motor mengatakan akan kembali melakukan penyegaran.
"Ya, akan ada penyegaran (BR-V) jadi ya tunggu saja," ujar Marketing & After Sales Service Director PT Honda Prospect Motor Jonfis Fandy, di Area Training HPM, Sunter, Jakarta, minggu lalu.
Sementara menunggu hadirnya model baru, BR-V model sekarang masih terus diproduksi.
"(Untuk jumlah peminat BR-V) kami belum bisa bicara, karena datanya sekarang belum komplit," pungkas Jonfis.
Simak juga video 'Tunggangan Marquez di MotoGP Mejeng di Bandung':
Komentar Terbanyak
Kok Bisa Oknum TNI Lawan Arah Ditegur Karyawan Zaskia Mecca Malah Mukul?
Viral Tesla Cybertruck Pelat ZZH Pakai Patwal 'Tot Tot Wuk Wuk'
Komunitas Motor tapi Tak Tahu Etika: Adang Bus di Tikungan, Turunan, Marka Garis Solid