Ini Sebabnya Toyota Hidupkan Lagi Supra Usai 17 Tahun 'Mati'

Jakarta -

Setelah cukup lama dinanti, Toyota akhirnya merilis mobil balap Supra beberapa waktu lalu pada ajang North American International Auto Show 2019.

Supra sendiri terakhir mengaspal tahun 2002 setelah kemudian harus berpuasa akan model baru hingga akhirnya 17 tahun setelahnya meluncur model baru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Toyota Supra Akhirnya Unjuk Diri

Toyota Supra memiliki tempat tersendiri bagi sang Presiden dan CEO Toyota Motor Corporation Akio Toyoda. Dengan Supra, Toyoda belajar menjadi seorang master driver.

Toyota Supra Foto: Dok. Toyota via Newspress USA.

"Tanpa Supra, saya tidak bisa jago berkendara," ucap Toyoda dalam video yang diunggah Toyota Gazoo Racing.

"Saya bisa jago berkendara karena berlatih beberapa tahun lalu. Saya ke sirkuit Nurburgring bersama dengan Mr. Naruse yang mengajari saya berkendara," sambung Toyoda.

Nurburgring sudah dikenal sebagai sirkuit tempat pabrikan menguji mobilnya sebelum diluncurkan. Sedangkan Toyoda menjadi satu-satunya pengendara yang menggeber mobil bekas di Nurburgring.

"Pada saat itu, Supra sudah tidak diproduksi lagi dan tidak djual. Sedangkan pabrikan lain saat itu menggunakan mobil konsep yang bakalan dirilis dua atau tiga tahun ke depan. Hanya Toyota, hanya saya yang mengendarai mobil bekas," ungkapnya.

Hal tersebutlah yang membuat Toyoda tergugah untuk kembali menghadirkan Supra kepada para pencintanya.

"Para pencinta Toyota sudah menanti Supra dan saya pikir kita harus membangkitkan kembali cerita ketangguhan Supra," tutupnya.

[Gambas:Youtube]

(dry/ddn)