Tercatat pabrikan seperti Honda, Toyota, Suzuki, Mitsubishi, dan sederet merek lain masih memboyong mobilnya dari luar Indonesia. Kebanyakan mobil yang diimpor tersebut memang tak memiliki banyak peminat di Tanah Air.
Berdasarkan data impor Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Mitsubishi Triton menjadi mobil yang paling banyak diimpor dari luar negeri. Mitsubishi mengimpor 12.996 Triton sepanjang tahun 2018.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Di bawah Triton ada Ignis. Sepanjang 12 bulan tahun 2018, 12.601 unit Ignis dibawa ke Indonesia.
![]() |
Mobil niaga yang diimpor dan laris di Indonesia selain Mitsubishi Triton adalah Toyota Hilux. Selama tahun 2018, sebanyak 8.323 unit Hilux didatangkan dari Negeri Gajah Putih Thailand.
![]() |
Tak ketinggalan Neo Baleno juga masih diimpor Suzuki dari India. Tak sampai 10 ribu unit, Suzuki mengimpor 5.480 unit Baleno tahun 2018 lalu.
![]() |
Posisi lima besar mobil impor terlaris diduduki Toyota Voxy. Voxy yang hadir dengan tampilan baru dan disebut-sebut sebagai baby Vellfire sukses menaklukan hati masyarakat Indonesia. Selama tahun 2018, Toyota mengimpor 5.271 Voxy ke Indonesia.
![]() |
Baca juga: Mercy Janji Kurangi Impor Mobil |
Sedangkan Alphard yang tergolong mobil mewah cukup diminati banyak orang berduit di Indonesia. Toyota mendatangkan 4.109 unit Alphard selama Januari hingga Desember 2018.
![]() |
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah