Hal tersebut turut diamini oleh Head of Sales & Marketing Group MMKSI Imam Choeru Cahya saat ditemui di acara Xpander Tons of Real Happiness, Tangerang, Banten, Jumat (25/01/2019).
"Sebagaimana yang kita ketahui bahwa T120SS join production dengan Suzuki Carry, memang beberapa komponen antara Suzuki Carry dan T120SS itu ada beberapa yang sama," ungkap Imam kepada wartawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya pada bulan Desember 2019, MMKSI mengumumkan penarikan kembali terhadap pikap kembaran Suzuki Carry, yaitu Mitsubishi Colt T120SS.
Program Field Fix Campaign (Kampanye Perbaikan) untuk kendaraan niaga ringan itu menjadi wujud kepatuhan terhadap ketentuan yang diatur didalam Peraturan Perundang-undangan yang berlaku khususnya Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 33 Tahun 2018 Tentang Pengujian Tipe Kendaraan Bermotor.
Pikap itu memiliki masalah di bagian transmisi. Masalah yang sama juga dialami kembarannya, Suzuki Carry yang diumumkan belum lama ini.
"Jadi sangat ketergantungan kepada dua brand ini bagaimana ke depannya, kebetulan bulan ini jadi produksi terakhir," sambungnya.
Imam juga mengatakan T120SS masih menyumbang angka penjualan bagi Mitsubishi. Namun saat disinggung soal aturan Euro4 yang membuat T120SS disuntik mati, ia enggan untuk menjawabnya.
"Jualannya sekitar 800 unit per bulan, untuk pengganti T120SS kita masih diskusi dengan prinsipal terlebih dahulu," pungkas Imam. (riar/lth)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah