Standar Emisi Euro4 Bikin Harga Mobil Daihatsu Naik

Standar Emisi Euro4 Bikin Harga Mobil Daihatsu Naik

Ridwan Arifin - detikOto
Minggu, 21 Okt 2018 08:26 WIB
Uji Emisi. Foto: Rengga Sancaya
Jakarta - Mulai tanggal 7 Oktober 2018 semua mobil yang dipasarkan di Indonesia wajib berstandar emisi Euro4. Keputusan tersebut telah dideklarasikan oleh Kementerian Perindustrian Airlangga Hartarto, di pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018, Agustus lalu.

Terkait hal itu PT Astra Daihatsu Motor (ADM) sebagai salah satu produsen otomotif di Indonesia telah mempersiapkannya namun tidak menampik akan berpengaruh pada kenaikan harga jual mobil.


"Kenaikan harga bulan Oktober kemarin karena Euro4 karena harus ada penambahan catalytic converter di semua model, maka harga kan naik Rp 1-2 juta," ungkap Marketing & Costumer Relation Divisi Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Hendrayadi Lastiyoso di sela-sela acara Festival Daihatsu & Trade In di BSD, Tangerang, Sabtu (20/10/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perlu diketahui bahwa fungsi catalytic converter (CC) adalah untuk mengurangi emisi gas buang karbon pada kendaraan. Sedangkan emisi gas buang karbon sendiri mengandung banyak zat berbahaya, seperti carbon monoksida, hidrokarbon, nitrogen oksida dan sebagainya.

Walhasil bila CC terpasang pada mobil, gas buang dari lubang exhaust bisa lebih bersih.


Kenaikan harga jual menurutnya tidak hanya berlaku pada Daihatsu saja tetapi juga produsen mobil yang memasarkan produknya di Indonesia. "Tapi bukan hanya Daihatsu saja, semua (produsen) juga mengalami kenaikan," kata Hendrayadi Lastiyoso.

Daihatsu siap untuk menghadapi standar emisi Euro4, Hendrayadi mengatakan bahwa seluruh tipe passanger car sudah rampung sesuai dengan standar emisi euro4, namun untuk mobil komersial seperti Gran Max baru akan terealisasikan pada April 2019. (dry/ddn)

Hide Ads