Dibanderol Rp 490 Juta Toyota C-HR Terjual 91 Unit di IIMS 2018

Dibanderol Rp 490 Juta Toyota C-HR Terjual 91 Unit di IIMS 2018

Ruly Kurniawan - detikOto
Rabu, 02 Mei 2018 12:56 WIB
Dibanderol Rp 490 Juta Toyota C-HR Terjual 91 Unit di IIMS 2018 Foto: Ari Saputra
Jakarta - Crossover terbaru dari Toyota, C-HR mulai debut pertamanya di gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018. Meskipun banyak komentar miring soal harga dari mobil tersebut, yakni Rp 490 juta ternyata C-HR mampu terjual sebanyak 91 unit di IIMS 2018. Hal itu terbilang cukup fantastis mengingat pameran hanya berselang selama sepuluh hari saja.



Dikatakan oleh Public Relation Manager PT Toyota-Astra Motor (TAM) Rouli Sijabat, dengan torehan itu maka C-HR sudah terbeli sebanyak 115 unit terhitung dari sejak peluncurannya sebelum IIMS dibuka. Sangat positif, karena target tahunan yang ditetapkan untuk mobil ini adalah 150 unit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Khusus untuk C-HR sendiri selama IIMS kemarin tutup diangka 91 unit. Jadi angka ini melengkapi pencapaian CH-R sejak dia lanching di tanggal 10 April 2018 kemarin. Maka, SPK yang kita pegang mencapai angka 115 unit," katanya kepada wartawan di Jakarta, Rabu (2/5/2018).

"Untuk target sendiri, pak Henry (Wakil Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor, Henry Tanoto) kemarin sudah bilang bahwa C-HR targetnya ada dikisaran 150 unit per-tahun. Sekarang sejauh ini sudah on track padahal di IIMS kemarin itu unitnya baru satu," lanjut Rouli.



C-HR yang dibeli sebanyak 91 unit di IIMS 2018 itu kebanyakan berasal dari warga Jakarta. Sisanya, wilayah Bogor, Bandung, dan sebagainya. Untuk yang sudah memesan, Toyota akan mengirimkan C-HR beberapa waktu lagi. Mobil yang dibawa secara utuh dari salah satu supplyer di Thailand ini baru datang.

"Pertengahan kemarin baru datang kurang lebih 100-an lebih suplayer dari Thailand. Untuk SPK nya sendiri, hampir 70 persen lebih pembelinya orang Jakarta. 30 persen sisanya mungkin Bogor, Bandung dan segala macam, dan 115 tersebut hampir 76 persen orang belinya single tone colour, mungkin ini kebiasaan orang Indonesia warna umum hitam, putih, silver," ujar Rouli.

[Gambas:Video 20detik]

(ruk/lth)

Hide Ads