Negara-negara yang diincar oleh Toyota meliputi Afrika Utara, Amerika Selatan, dan Asia.
"Jadi potensi ekspansi market itu masih di Afrika Utara, Aljazair dan sebagainya, kalau Central South Amerika itu, Chili, Peru, dan sebagainya. Kalau Asia itu new market lah seperti, Laos, Myanmar, dan sebagainya," tutur Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Warih Andang Tjahjono, kepada wartawan, di Jakarta, Selasa (20/2/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekarang yang sudah tahun lalu itu misalnya seperti Afrika Utara itu baru satu, Maroko, kemudian Central South Amerika juga masih Argentina dan Brasil, Asia masih negara-negara terkemuka," lanjutnya.
Dari negara-negara incaran ekspor tersebut, yang paling dekat saat ini adalah Laos. "Paling deket Laos. Karena mereka yang minta. Produknya Innova," kata Warih.
"Kita berharap market baru tersebut plus market sekarang bisa meningkatkan volume," pungkasnya. (khi/lth)












































Komentar Terbanyak
Mobil Nasional Bikinan RI Bakal Dijual di Bawah Rp 300 Juta
Intip Garasi Bos Bea Cukai yang Janji Berbenah usai Diancam Purbaya
Perpanjang STNK Tanpa KTP Pemilik Lama, Bea Balik Nama Mobil Bekas Dihapus