Sadar akan hal tersebut, modifikator asal Bandung, Herry Gimbal, coba memenuhi kebutuhan para pengendara di Indonesia. Herry menjelaskan untuk membuat anhang made in Bandung handmade ini, membutuhkan ketelitian sehingga kocek yang dikeluarkan pun tergantung model.
"Anghang di Indonesia saat ini memang belum terlalu banyak. Tapi saat ada yang menggunakan anhang, mobil tersebut akan menjadi pusat perhatian. Di Indonesia karena fungsinya belum diketahui orang banyak, jadi belum dipilih. Anhang sangat berguna untuk banyak hal, bisa buat touring. Sehingga bisa membawa perabotan lebih banyak. Untuk satu anhang kurang lebih itu mencapai Rp 60 jutaan, dengan bahan material plat Galvanis 1,2 mm. Untuk desain bisa disesuaikan," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu berapa lama pengerjaan untuk pembuatan bagasi tambahan di belakang mobil ini?
"Biasanya pembuatan anhang itu bisa mencapai 3 bulanan, tergantung dari desain. Seperti yang tengah saya buat ini, untuk mobil Morris 8 minggu pengerjaan itu sudah selesai 70 persen, dan tengah memasuki pembuatan cover dan kunci," ujarnya.
Anhang made in Bandung ini berada di jalan Babakan Ciparay, Daerah Situ Gunting Timur, RT 05, Kel 08, Suka Haji, Kecamatan Bojong Loa Kaler, Bandung. (lth/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah