Secara penjualan melihat data distribusi wholesales (dari pabrik ke diler) Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) dari tahun ke tahun penjualan Etios cenderung menurun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada yang menyebut Etios merupakan salah satu produk gagal Toyota karena kurang laris di pasaran sehingga memaksa pabrikan asal Jepang itu harus menghentikan produksinya. Apa ya kata Toyota menanggapi komentar soal produk gagal itu?
Baca juga: Ini yang Bikin Etios Kurang Laku di Pasaran |
"Kalau definisi itu yang dipakai (kurang laris), bisa jadi," jelas Executive General Manager PT Toyota Astra Motor Fransiscus Soerjopranoto.
Etios harus bisa bersaing dengan mobil-mobil LCGC yang sudah ditawarkan dengan transmisi matik. Itu bisa jadi berat karena kalau diperhatikan memang mobil-mobil bertransmisi otomatis memang lebih dicari oleh masyarakat khususnya mereka yang tinggal di kota besar.
Mereka beralasan jalanan yang macet kalau mobil yang dikendarai bertransmisi otomatis maka tak terlalu lelah. (dry/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Biaya Tes Psikologi Naik, Perpanjang SIM Bakal Keluar Duit Segini